Jakarta –
Read More : Redmi Note 14 Pro dan Redmi Note 14 Pro+: Spesifikasi dan Harga di Indonesia
Pelaku wayang kulit Sandy Parmana tewas setelah menikam tetangganya dengan obeng. Istri Sandy, Ade Andreani, rupanya mantan kru Opera Tukang Burur Naik.
Tahun itu mungkin satu tahun dengan suami saya, kata Ade Andriani saat pemakaman di Sibarusah, Kabupaten Bekasi, Senin (13/1/2025).
Ade pun meyakini pelaku masih satu lingkungan kerja dengan mendiang suaminya di dunia drama. Sehingga Ade benar-benar menyesali perbuatan penjahat tersebut.
“Suamiku dulu di Mc Lempir, mungkin dia kru Mc Lempir. Sedih juga,” ujarnya.
Ade kemudian menemui pelaku dan didakwa melakukan perbuatan tercela.
“Selama tujuh tahun terakhir, pekerjaannya hanya memotong rumput dan mengantar anak-anak ke sekolah,” katanya.
Sementara itu, Ade mengungkapkan suaminya dipukuli oleh seorang pria yang menggunakan obeng. Sandy meninggal karena beberapa luka tusukan dan beberapa luka di tubuhnya akibat obeng.
“Lukanya ada lubang di leher. Ditusuk obeng. Masing-masing punggung. Begitu juga di tangan banyak pisau.
Dulu, Sandy pernah bertengkar dengan penjahat soal alkohol. Pelaku kesal pada Sandy karena dilarang minum minuman beralkohol.
“Dia selalu cerita ke saya tentang segala hal. Waktu itu kami ada forum warga, forum RT di bulan November, pertemuan di forum RT, lalu suami saya mengutarakan keinginannya, mungkin terkait dengan minuman keras yang dilarang di perumahan ini. rumit. .” Mungkin? Saat itu pelakunya mungkin tidak mengaku, mungkin tidak mengaku saat membahas minuman keras, lalu suami saya langsung berkomentar kenapa,” jelasnya.
“Suamiku berkata, ‘Tempatmu bukan di sini.’
Simak video “Video: Tersangka Pembunuhan Sandy Parma Masih Besar” (fbr/wes)