Jakarta –

Tomat dan wortel merupakan dua makanan sehat yang memiliki banyak manfaat. Tak hanya untuk kesehatan secara umum, rutin mengonsumsi tomat dan wortel dalam bentuk jus juga bermanfaat untuk kesehatan kulit.

Pakar kulit SpDVE dr Rizky Lendl Prayogo menjelaskan, tomat mengandung beragam zat yang baik untuk tubuh. Mengandung vitamin C dan E, potasium, protein, karotenoid, fitosterol dan zat fenolik.

Banyak dari zat ini yang berperan sebagai antioksidan yang sangat baik untuk kulit.

“Zat-zat tersebut banyak yang berperan sebagai antioksidan dan bermanfaat bagi kulit, artinya mencegah proses penuaan, termasuk proses penuaan akibat sinar matahari (photoaginging). Lycopene (salah satu karotenoid) yang terdapat pada tomat merupakan antioksidan kuat. “Ada banyak penelitian yang mengkonfirmasi bahwa itu adalah suatu zat,” katanya. Rizky menghubungi detikcom pada Rabu (15 Januari 2025).

Dr. Rizky mengatakan, zat tersebut dapat melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari, mengurangi peradangan kulit, mencegah kerusakan DNA, dan mengurangi risiko tumor kulit.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 40 gram pasta tomat yang mengandung 16 mg likopen per hari selama 10 minggu meningkatkan kadar karotenoid di kulit dan plasma. Selain itu, mengonsumsi tomat juga mengurangi respons peradangan akibat paparan radiasi UVB.

Bagaimana dengan wortel? Dr. Menurut Rizky, wortel memiliki banyak manfaat luar biasa untuk kulit. Wortel mengandung karotenoid berupa beta-karoten, alfa-karoten, dan likopen, serta mineral seperti vitamin A, C, E, K, kalsium, dan kalium.

“Berbagai bahan tersebut bersinergi sebagai antioksidan yang mampu memperlambat proses penuaan dan mengurangi peradangan kulit. Oleh karena itu, mengonsumsi wortel dan tomat dalam jumlah yang tepat dapat memberikan manfaat bagi kulit. Memang benar dapat memberikan dampak positif,” ujarnya. . Apakah Anda minum jus wortel-tomat selama seminggu?

Asupan jus buah kaya karotenoid yang berlebihan, seperti wortel, dapat menyebabkan karotenemia, atau perubahan warna kuning-oranye pada kulit. Meskipun situasi ini secara umum tidak berbahaya, namun secara estetika dapat menjadi tidak menyenangkan bagi sebagian orang.

Kondisi karotenemia biasanya terjadi pada kulit telapak tangan, kaki, dan wajah. Mengurangi asupan makanan tinggi karotenoid biasanya mengembalikan warna kulit Anda menjadi normal.

Dokter Kulit Dr. “Secara umum, jus wortel dianggap aman dikonsumsi tiga hingga empat kali seminggu, setiap porsi kurang lebih 200 hingga 240 ml, untuk menghindari risiko karotenemia dan kulit menguning.” I Gusti Nyoman Dharmaputra kata SpDVE. Kami mungkin menghubungi Anda secara terpisah.

“Pantau kondisi kulit Anda dan kurangi frekuensi atau jumlah konsumsi wortel jika Anda melihat tanda-tanda kulit menguning, terutama pada telapak tangan dan kaki,” ujarnya. Simak video “Ini Ciri-Ciri Kulit Sehat” (avk/suc)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *