Jakarta –

Kementerian Perhubungan (Common Hub) menegaskan kinerja logistik Indonesia masih kalah dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Untuk mengatasi hal tersebut, Direktur Lalu Lintas dan Kelautan Kementerian Perhubungan Hartanto mengimbau para pedagang tidak egois.

Hartanto menjelaskan, kinerja indeks logistik di Singapura bisa meningkat pesat berkat pola pikir yang baik dari para pejabat pemerintah. Untuk itu, pihak mendorong produksi yang bermanfaat bagi dunia logistik.

“Kalau indeks logistik kita masih rendah dibandingkan Singapura, Malaysia, mungkin kita di bidang transportasi, cobalah menggarap jasa ini, yang harus dikondisikan agar ekosistem ini bisa menghasilkan output yang bermanfaat bagi dunia logistik. Kita ingin berubah jadi bahwa kita tidak jauh lebih rendah dibandingkan negara lain.”

Di sisi lain, masih terdapat tantangan yang harus dihadapi para pengusaha di bidang logistik. Ia mengatakan para pengusaha harus meningkatkan kesadaran dan tidak mementingkan diri sendiri atau egois.

Ditegaskannya: Pengusaha tidak boleh merasa dirinya yang terbaik karena mereka punya perannya. Ketimbang mementingkan ego masing-masing, ia mengajak semua orang untuk ikut merasakan peningkatan nilai Indeks Logistik Indonesia.

“Sepertinya pelayanan kita masih belum cukup. Lalu yang penting berinisiatif menjemput bola. Misalnya mengurus SIM. Kadang kita terjebak di jalan karena antrian. Kita paham disana Shym : “Menunggu kasihan lagi. Kami perlu mengembangkan kemauan untuk menguasai bola agar efektif dan. efisien,” jelasnya.

Di sisi lain, pihak juga akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan pemegang saham dan seluruh perusahaan transportasi. Mereka akan terus berkoordinasi dan berkomunikasi satu sama lain. (Hons / Hons)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *