Jakarta –

Pemerintah berencana membangun Taman Peringatan di Ibu Kota Negara Indonesia (IKN). Di taman tersebut akan terdapat patung Sukarno-Hatta, api abadi, dan patung bersayap pelindung.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan taman peringatan itu dibangun tepat di seberang Istana Negara dan Kantor Presiden. Biaya bukanlah hal yang main-main.

“Rp335 miliar sudah termasuk Rumah Nusantara,” kata Basuki, Selasa (7/5/2024) di Kawasan Pusat Pemerintahan Inti (KIPP) IKN, Kalimantan Timur, dikutip detikFinanace, Selasa (14/5/2024).

Basuki mengatakan Taman Peringatan akan menjadi taman untuk melestarikan sejarah penularan IKN.

“Nantinya akan dibuat semacam museum tentang sejarah perpindahan ibu kota,” kata Basuki.

Basuki menjelaskan Taman Peringatan juga akan dijadikan tempat mengenang jasa para pahlawan dan pendiri bangsa. Sebab, IKN tidak memiliki Makam Pahlawan (TMP) seperti di Jakarta.

Kalau tamu pemerintah datang ke sini tanggal 17 Agustus (acara), tidak bisa ke Makam Pahlawan tepat waktu, (Taman Peringatan) akan dipakai,” kata Basuki.

Saat ini pembangunan fisik IKN Memorial Park telah mencapai 53,72%.

Dikutip detikSulsel, Presiden Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama Taman Peringatan pada 17 Januari lalu. Saat itu, Jokowi menyebut taman peringatan tersebut merupakan bentuk penghormatan terhadap pahlawan dan pendiri bangsa.

“Indonesia memperoleh kemerdekaannya berkat jasa para pahlawan dan pahlawan bangsa. Untuk memperingati atau mengenang jasa-jasa para pahlawan kita, maka kita akan membangun sebuah taman peringatan di ibu kota nusantara, yang nantinya berfungsi untuk menghormati para pahlawan, pendiri bangsa, yang telah bekerja keras membangun bangsa, negara, dan untuk membangun bangsa. memerdekakan bangsa Indonesia,” kata Jokowi.

Memorial Park dibangun di atas lahan seluas 2.034 meter persegi dan terhubung dengan Beranda Nusantara. Patung Sukarno Hatta konon tingginya 4 meter. Sedangkan api abadi menggunakan gas alam agar tetap menyala. Saksikan video “Kemenparekraf fokus pengembangan pariwisata di IKN” (fem/fem)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *