Jakarta –

PT Telkied Indonesia (Persero) TBK menjadi tuan rumah acara Digiland Run 2025 sebagai Dewan Partai Peringatan 60 Telkomom. Acara ini dikelola oleh Didandand untuk kedua kalinya. Karena dia pertama kali ditangkap pada tahun 2024.

Digland Run 2025 hadir dalam tiga kategori, termasuk 21k (setengah maraton), 10k, dan 5k. Telkom Indonesy Communication VP Andri Herawan Sasoko bersyukur bahwa output Diganda telah berhasil dan lancar.

“Jumlah peserta dicapai oleh 12.500 peserta, kucing setengah maraton untuk 10k. Alhadulillah dan halus,” Enrier, “Enri,” Enri, “Enri,” Enri, “Enri,” Enri, “Enri,” Enri, “Enri.”

Andri mengatakan antusiasme peserta di Digland 2025 luar biasa tahun ini. Dia mengatakan jumlah peserta dipanggil, menjalankan MOOS sebesar 25% dari 2024.

“Jumlah peserta yang dibesarkan dengan 25% dari tahun lalu dari 10.000 menjadi 12.500. Kemudian musik sekitar 3.000. Total untuk sekitar 20.000 pengunjung,” jelasnya.

Selain itu, alasan untuk menjaga sikap menjalankan 2025 untuk mendapatkan hasrat penduduk penduduk untuk berlatih, terutama penduduk DKI Jakarta. Menurutnya, salah satu program pemerintah adalah untuk mengintensifkan olahraga, seperti berjalan, juga cara hidup dari masyarakat.

“Jadi pesan gubernur (Pramono), karena Telkom akan tumbuh dalam olahraga olahraga dan lapangan lainnya,” katanya.

Dan Andri mengatakan 2025 diminta untuk mendapatkan sertifikasi internasional untuk melarikan diri dari label atletik dunia. Dia juga mengatakan Digland di tahun mendatang, itu juga akan dilisensikan oleh atletik dunia.

“Jadi ini adalah kalender lari internasional resmi yang akan dipanggil pada data cuaca yang menjalankan kalender, termasuk Digandand,” katanya.

“Sekarang, tahun depan, alat ini akan dievaluasi oleh atletik dunia, dan dapatkah hasilnya dan kita bisa mendapatkan langkah untuk dilanjutkan,” simpul “

Sebagai informasi, Intrepth 2025 lebih istimewa, karena ia telah menerima balapan atletik dunia, yang membuat salah satu lari lari paling bergengsi di Indonesia dan diakui. Label ini berfokus untuk memastikan kualitas dan kredibilitas acara, dalam hal organisasi, keamanan dan kompetisi keadilan.

Label ini tidak hanya menunjukkan acara bahwa acara tersebut adalah acara yang profesional dan andal, tetapi juga dalam kalender internasional, tujuan utama jaring profesional dan amatir dari seluruh dunia. Dengan kinerja ini, Digandand tidak hanya mengakui pengakuan untuk tingkat nasional, tetapi juga bersedia untuk bersaing di panggung dunia.

Lihat video “Video: PT Telkom Open Voice tentang dugaan kasus proyek palsu Rp. 431 miliar” (EGA / EG)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *