Jakarta –

Turis Taiwan menyandera di Myanmar dan membutuhkan kompensasi. Kementerian Luar Negeri Taiwan menyelidiki kasus ini dan temukan informasi lebih lanjut.

Mereka dikutip dari periode Taipei, pada hari Senin (6/1/2024) Polisi Taoyuan mengatakan bahwa 27 turis kerabat Taiwan pada hari Rabu (1/1/2025).

Polisi mengatakan bahwa turis memberi Hsieh untuk meminta puluhan ribu orang Amerika (Amerika) untuk keluarganya. Mereka mengklaim bahwa sandera dan dipaksa untuk melakukan skandal atau penipuan.

Berdasarkan data yang diperoleh, lokasi Hsieh terakhir adalah di Myanmar. Negara itu kemudian berpartisipasi sebagai markas penipuan atau bukit.

Keluarga Hsieh juga melaporkan ke kantor perwakilan Taiwan di Myanmar Jumat lalu.

Kementerian Luar Negeri Taiwan sedang berusaha mencapai fasilitas hsieh yang tersedia sesuai dengan lokasi terbaru dari ponsel dan informasi komunikasi yang diberikan kepada keluarganya.

Polisi juga mengatakan dia bersembunyi bahwa Hsieh hilang, yang merupakan tarian teknis, sebagai kasus kriminal yang serius.

Pihak berwenang mengingatkan warga negara Taiwan yang mengunjungi Asia Selatan untuk berjalan di tengah -tengah jumlah laporan tentang orang -orang yang dipaksa bekerja untuk orang -orang jahat di Myanmar.

Lihat juga Video untuk ‘Penangkapan Polisi 3 Aktor Turis Singapura di Bara Bandung’:

(UPDATE / FEM)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *