Jakarta –
Harga biji -bijian di provinsi Kisses (Sakali Selatan) telah menghasilkan 5.300 rp dalam kilogram. Kode ini lebih dalam dari harga pembelian dan pemerintah (HPP) oleh Polibow Mriano dalam jumlah 6,500 rp dalam kilogram.
Fitur ini memiliki waspada, tidak ada pemerintah yang meluncurkan rencana cepat. Jika harga biji-bijian terus menurun, keberhasilan program untuk diri sendiri dan makanan takut gagal.
Di Regench Banyuadin, petani menghadapi tekanan luar karena harga gandum, yang berkurang pada Rp 5 800 rp per kilogram. Di Amara Padang, Mur Sophan dan Sãeh Air, yang pergi untuk memanen, Price telah mencapai 3500 kilogram per pon. Sementara itu, di Tanjung Lago dari Tanjung Lago, harganya sedikit lebih, yaitu Rp 5.800 per kilogram.
Kantor utama Regau, Sarip, yang digambarkan sebagai peran dalam minuman dan petani masih tidak baik. Ini adalah salah satu alasan mengapa harga biji -bijian masih turun. “Sampai sekarang, pipa digunakan dan tidak digunakan untuk HPP yang digunakan,” kata Sarip dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat (10/1/2024).
Ini juga mengingatkan bahwa situasi ini bisa lebih buruk karena ada panen hebat pada bulan Februari. “Today the price of grains are only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only 5,300 RP only February, when farmers will spend the amount to memanen petani, “katanya. Menurut area produk (KSA) dari BPS, kemungkinan panen pada 25 Februari, sementara pada Februari 4.536 diperiksa dengan selembar hektar 4.536.
Secara umum, di Sumtra Selatan, kesempatan untuk memanen beras pada Januari 44.351, dan pada Februari 499, pada Februari 499. Tonton video “Video Parto Bowo Ow Carto O HPP Grats RP