Jakarta –
Penyanyi senior Hamdan ATT menderita stroke. Aysia mengakuinya sebagai putri penyanyi tersebut.
Penyanyi itu bahkan menjalani operasi. Namun Aya menjelaskan, operasi tersebut bukan sekadar memperbaiki saraf yang rusak.
“Saya sudah ketemu dokter sebelumnya dan sudah dilakukan operasi pemasangan selang yang akan dipakai tahun 2021. Venanya dibuka pakai obat, alhamdulillah bisa,” Kamis (10/10/2024).
Operasi tersebut dilakukan pada Senin sore. Hamdan ATT bekerja di RS Polri Kramat Jati.
“Kondisinya ada dua, ada cairan di otak (karena posisi selang sebelumnya kurang bagus, itulah tujuan operasi), lalu ada pembuluh darah yang pecah,” ujarnya.
“Arteri di otak Aba putus (Hamdan ATT), salah satu penyebabnya adalah tersumbatnya selang yang dipasang kemarin,” ujarnya.
Aysia menjelaskan, pelantun lagu terburuk dunia itu saat ini masih berada di ICU.
“Rawat dia. Setelah dioperasi, dia sadar dan bisa mengangkat tangan,” ujarnya.
Penyanyi bernama Hamdan Attamimi itu diketahui pernah dipukul sebanyak dua kali.
“Saya pertama kali terkena stroke pada tahun 2017, namun pada tahun 2021 saya terkena stroke lagi. Saya menjalani operasi pemasangan selang di otak saya untuk mengalirkan kelebihan cairan dari stroke pertama,” kata Aisya.
Sebelumnya, penyanyi termiskin sedunia itu pernah didatangi pakar Tantovi Yaahya dan penyanyi dangdut Ikke Nurjanah. Mereka juga memberikan sejumlah uang kepada penyanyi Arab-Ambon.
“Iya, kalau keluarga gimana? Atas perhatian, dukungan, dukungan dari teman-teman ayah saya, Pak Tantovi, Ike Nurjanah, saya sangat senang dengan perhatian dan dukungan yang diberikan dari teman-teman ayah saya,” kata Haikal. anak Hamdan. Pada bulan Mei 2024, ATT.
Khaikal Attamimi menjelaskan, kondisi ayahnya saat ini baik. Ini terjadi setelah beberapa kali perawatan.
“Penyakit ayah saya dimulai pada tahun 2017, jadi ini serangan pertamanya. Dia sudah sembuh, dia punya waktu untuk mengambil tindakan, kondisinya tidak membaik pada tahun 2021, dan setelah berobat sakitnya banyak perubahannya,” ujarnya.
Simak Video “Kebangkitan Terakhir Indra Bekti: Operasi 2, Kebangkitan” (ves/pus)