Jakarta –

Read More : Dinar Candy Akui Fisik dan Mental Tersiksa Usai Ko Apex Dipenjara

Aktris Bonga adalah korban persidangan dari kasus penipuan yang berisi Jainel, dan dua penjahat dengan surat pertama AACD dan SSF di Pengadilan Provinsi Jakarta Barat. Namun, sesi jadwal pembacaan harus ditunda.

Permintaan dari Komite Hakim adalah karena penundaan sampai terdakwa diajukan langsung ke pengadilan, dan bukan oleh koneksi online melalui pusat penahanan mereka.

“Persidangan telah ditunda selama seminggu, karena kami melihat bahwa hakim ingin menghadiri terdakwa di ruang persidangan secara langsung,” kata pengacara Bonga Jackie Rubba.

Keputusan hakim, yang memiliki kehadiran Ponga Galine, penting untuk kelanjutan persidangan, terutama dalam membaca para penjahat, karena keduanya tidak ditunjuk sebagai penasihat hukum.

Muhammad Jaki Rabbani mengatakan: “Kami akan melihat bahwa hakim ingin menghadiri persidangan.”

Jeanal Pongonga tidak membawa penyelidikan karena masalah keluarga. Namun, dikonfirmasi bahwa itu dihadiri ketika persidangan didengar dengan mendengar bukti saksi tentang korban.

Persidangan berikut berlangsung minggu depan pada 3 Juni 2025, dengan catatan penting untuk semua pihak, terutama terdakwa.

Dia menyimpulkan: “Dalam hal ini, terdakwa akan disajikan dalam mode non -komunikasi minggu depan dan dia akan diserahkan secara langsung.”

Kasus ini dimulai dengan laporan yang diajukan oleh Bunga Jainel pada Agustus 2024 atas tuduhan yang dibuat oleh dua penjahat dengan surat pertama AACD dan SSFS.

Ada investasi palsu yang menjanjikan keuntungan besar dalam mode penipuan. Dia mengaku kalah menjadi Rs 6,2 miliar karena kejahatan tersebut.

Setelah operasi yang panjang, masalah akhirnya memasuki tahap percobaan, bahkan jika masalah akhirnya tidak terpenuhi. Eksperimen tindak lanjut dijadwalkan pada 27 Mei 2025.

Periksa video “Bunga Jain Rp Rp. 15 miliar, video uang suaminya” (FBR/WES)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *