Madrid –
Kehadiran Kylian Mbappe memaksa serangan Real Madrid lebih fokus ke sektor kiri. Bek kanan Los Blancos Dani Carvajal tidak mempermasalahkan hal itu. Madrid mengontrak Kylian Mbappe musim panas ini. Striker asal Prancis itu tiba dengan status bebas transfer setelah kontraknya dengan Paris Saint-Germain berakhir.
Kehadiran Mbappe diharapkan bisa menambah ketajaman Madrid. Mengingat reputasi Mbappe sebagai mesin gol di Ligue 1 dengan jumlah enam gol teratas.
Namun fisik Mbappe awal musim ini membuat lini depan Madrid terlihat tidak seimbang. Striker berusia 25 tahun ini nyaman bergerak di sisi kiri karena memungkinkannya melakukan gerakan memotong ke dalam.
Ada pemain Madrid yang mirip Mbappe, yakni Vinicius Junior, Rodrigo. Hal ini menyebabkan serangan Madrid condong ke kiri pada awal musim ini.
Hal itu diakui pesepakbola senior Madrid, Dani Carvajal. Bagi Carvajal yang berposisi sebagai bek kanan, posisi ini justru membantu.
Ia punya lebih banyak ruang di sisi kanan karena serangan Madrid kuat di sisi kiri. Pesepakbola asal Spanyol ini yakin kondisi tersebut tidak akan mempengaruhi taktik Madrid. Pasalnya, pelatih Madrid Carla Ancelotti memberikan banyak kebebasan dalam menyerang.
“Jelas ketiganya (Mbappe, Rodigo, dan Vinicius) nyaman bermain di sisi kiri, tapi tahun lalu saya punya banyak ruang di sayap dan itu benar-benar meningkatkan permainan saya dalam menyerang,” ujar Carvajal seperti dikutip dari Athletic.
“Tahun ini, saya rasa tidak akan ada masalah.” Ketika Anda tidak menguasai bola, Anda harus terstruktur, tetapi ketika Anda menguasai bola, pelatih memberi kami lebih banyak kebebasan. Sistemnya tergantung pelatih, dialah yang memutuskan,” jelasnya. Tonton video “Kata-kata Pertama Mbappe Usai Mengenakan Jersey Real Madrid” (pur/krs)