Jakarta –

Tengku Deviputri memberikan penjelasan langsung terkait pencabutan gugatan cerai Andrew Ndika di Pengadilan Agama Sibinong. Tengku Deviputri menyetujuinya.

Dia menambahkan: Saya ingin mengklarifikasi berita kemarin bahwa saya mencabut pengaduan di pengadilan. “Dari saya, berita ini tidak benar… bohong,” kata Tengku Deviputri di kantor pengacara Manola Sibiar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu malam (21/8/2024).

Wanita yang baru saja melahirkan anak keduanya ini mengaku kaget saat diberitahu akan mencabut permohonan cerainya. Ia pikir ia tidak pernah melakukannya, namun tiba-tiba ia diberitahu bahwa tuntutan perceraiannya telah dicabut.

“Sampai saat ini saya kaget, ternyata ada kabar yang dicabut statusnya. Ternyata saya kaget banget, saya tidak begitu tahu. Jadi dari teman-teman jurnalis saya. Terima kasih kepada yang memberi tahu saya tentang hal itu. pembatalan.” katanya.

Tengku Deviputri melanjutkan: “Saya sendiri, sebagai orang yang tidak mengerti hukum, juga tidak mengerti.”

Dadang Karim selaku Humas Pengadilan Agama Sibinong mengumumkan pencabutan gugatan cerai dari Andrew Endika. Menurut Dadang, perkara yang diajukan Tengku Dewi telah ditutup pada 4 Juli 2024.

Tengku Dewi dan Andrew Andika sebagaimana tercantum dalam permohonan kami, mendaftar pada tanggal 7 Juni 2024 di Pengadilan Agama Cibinong yang mengajukan gugatan terhadap Ibu Dewi. Pada tanggal 4 Juli 2024, perkara ini dengan pendaftaran kami selesai karena dibatalkan. oleh Tengku Devi,” kata Dadang di ruang kerjanya. Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa (20/8).

Tengku Dewi Putri menggugat cerai Andrew Ndika pada 6 Juni 2024 melalui E-Court di PA Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Perkara tersebut diajukan oleh pengacara Tengko Devi dengan nomor registrasi PACBN/06062024/WIL.

Tengku Deviputri menggugat cerai karena rupanya Andrew Ndika suka berbohong dan melecehkan perempuan. Tonton video “Foto Devi Tengku bersama Andrew Andeka” (Cherk/Weiss)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *