Manchester –
Nasib Manchester City runtuh setelah Pep Guardiola memperbarui kontraknya. Guardiola tidak akan melakukan apa pun untuk mengembalikan Man City ke jalur yang benar.
Pelatih kepala Spanyol menandatangani perpanjangan kontrak dua tahun dengan The Citizens lebih dari sebulan lalu. Namun suasana menyenangkan tersebut tidak mengikuti hasil Man City di lapangan.
Anehnya, Man City terseok-seok setelah hanya menang sekali dalam 13 pertandingan di semua kompetisi. Man City tersingkir dari Piala Carabao dengan selisih 14 poin dari pemimpin Liga Premier Liverpool dan berada dalam bahaya tersingkir lebih awal dari Liga Champions.
Situasi ini tidak terlalu membuat pelatih Pep Guardiola tergerak. Namun banyak yang mulai mempertanyakan pelatih berusia 53 tahun itu.
Setelah gagal meraih kemenangan dalam empat laga di Premier League, Manchester City harus bertandang ke Leicester City besok 29/12/2024. Guardiola mengakui Man City butuh waktu untuk berkembang.
“Terkadang Anda berpikir segala sesuatunya akan diperbaiki dengan segera atau mudah, namun terkadang Anda membutuhkan lebih banyak waktu dan saya tidak akan menyerah,” ujarnya, seperti dilansir surat kabar Guardian.
“Saya ingin berada di sini, saya ingin melakukannya (mengubah peruntungan City). Sekarang kami bertandang ke Leicester, yang akan menjadi pertandingan sulit. Kami akan berusaha memainkan permainan bagus dan para pemain akan siap melakukannya. ” Pep Guardiola.
Tonton juga videonya: Manchester City belum sepenuhnya terjaga
(rin/mulai)