Jakarta –
Read More : Kenali Gejala Stroke dan Penanganannya, Jangan Tunda ke Rumah Sakit
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menjalin kemitraan dengan perusahaan taksi global, ComfortDelGro, di Singapura. Langkah tersebut dinilai berpotensi meningkatkan penetrasi pasar dan nilai transaksi bruto (GTV).
“Gojek juga baru-baru ini mengumumkan kemitraan dengan perusahaan taksi lokal, ComfortDelGro, yang akan membantu meningkatkan ketersediaan pengemudi dan merangsang pertumbuhan lebih lanjut,” kata manajemen GOTO dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (2/5/2024).
Dengan kerja sama ini, mulai 29 April 2024, ketika pengguna memesan GoCar, pesanan akan langsung dikirimkan ke pengemudi GoCar dan pengemudi taksi di ComfortDelGro. Perjanjian ini didaftarkan mulai 28 November 2022. Dalam siaran persnya saat itu, kedua perusahaan sepakat untuk membuka akses taksi ComfortDelGro kepada pengguna Gojek melalui aplikasi Gojek untuk membantu meningkatkan ketersediaan pengemudi.
Gojek dan ComfortDelGro juga menjajaki kolaborasi lain, termasuk berbagi sumber daya yang bermanfaat bagi pengemudi dan penumpang. Hal ini termasuk mobil listrik dan peluang penghasilan tambahan, solusi dukungan seperti asuransi, pelatihan pengemudi dan perawatan kendaraan.
Kemitraan dengan mitra strategis di Singapura ini menunjukkan komitmen GOTO untuk terus berinvestasi pada layanan komersial (ODS) melalui Gojek. Hal ini juga didukung oleh kinerja ODS yang terus meningkat pada triwulan I tahun 2024 dari triwulan I tahun 2023 atau year on year (joy).
Komitmen investasi ini mencakup perluasan basis pengguna dengan produk-produk terjangkau dan terus meningkatkan kualitas produk yang ditawarkan. Selain itu, Gojek memperdalam dompetnya (bagian dari daya beli konsumen yang digunakan untuk bertransaksi di ekosistem GoTo) dengan menawarkan lebih banyak produk dan produk berlangganan, serta mempromosikan layanan berharga seperti periklanan.
Implementasi Gojek Q1
Penerapan ODS yang dilakukan Gojek per kuartal I-2024 menunjukkan capaian positif. Nilai transaksi bruto (GTV) Gojek Indonesia tumbuh positif year-on-year, sedangkan total GTV Gojek (Indonesia, Singapura, Vietnam) tetap stabil year-on-year mencapai Rp 13,9 triliun.
Sekadar informasi, GTV merupakan ukuran kinerja yang mencakup total nilai waktu transaksi segmen ODS serta berbagai item tambahan, termasuk biaya panggilan dan tip. Indikator kinerja lainnya adalah total pendapatan Gojek yang memang meningkat 12% mencapai Rp 3,3 triliun berkat layanan yang berharga. Biaya pemasaran produk dan insentif Grup Gojek juga berkurang sebesar 38% yoy dan biaya tunai normal terus berkurang sebesar 17% yoy.
Sementara itu, EBITDA Gojek yang disesuaikan telah positif selama dua kuartal berturut-turut. Untuk kuartal ini angkanya mencapai Rp 166 miliar atau 1,2% dari ODS GTV dan meningkat 296 basis poin per tahun.
Secara grup, pada kuartal I 2024, GOTO mencatatkan kenaikan GTV sebesar 20% hingga mencapai Rp 116,5 triliun. Sementara itu, GTV inti grup (tidak termasuk gateway pembayaran produk) meningkat sebesar 32% yoy mencapai Rp 54,6 triliun.
Total pendapatan GoTo Group meningkat 18% year-on-year mencapai Rp 4,2 triliun. EBITDA grup yang disesuaikan tercatat sebesar -Rp102 miliar, dengan perbaikan kerugian sebesar 89% yoy.
Gojek memperkirakan kinerja baik tersebut didukung oleh pertumbuhan pengguna, bisnis beli sekarang bayar nanti (BNPL) di e-commerce, serta percepatan integrasi dan adopsi pembayaran di TikTok.
Tentang ComfortDelGro
Berdasarkan situs resminya, ComfortDelGro mengklaim sebagai perusahaan transportasi darat terbesar di dunia dengan tenaga kerja global, basis pemegang saham global, dan visi global. Grup ini dibentuk pada 29 Maret 2003 melalui penggabungan dua perusahaan transportasi, Comfort Group dan DelGro Corporation, yang didirikan pada tahun 1970-an.
Saat ini, saham perseroan tercatat di Bursa Efek Singapura (SGX) dengan kode saham C52 dan harga sahamnya $1,49/saham.
Perusahaan ini beroperasi di tujuh negara dan memiliki sekitar 40.000 kapal di seluruh dunia. Pelayanan yang diberikan tidak hanya taksi, tetapi juga mencakup bus, kereta api, persewaan mobil, jasa teknik otomotif, jasa inspeksi dan pengujian, ride center, jasa ambulans non-darurat, broker asuransi, dan iklan luar ruang.
Laporan keuangan tahunan ComfortDelGro pada tahun 2023 menunjukkan pendapatan grup mencapai 3,88 miliar dolar AS atau setara Rp 47 triliun (kurs Rp 12.000 per dolar Singapura). Jumlah tersebut meningkat 2,6% dari tahun 2022 yaitu sebesar 3,78 miliar dollar AS atau sekitar Rp 45 triliun.
Sementara itu, laba bersih unit induk meningkat 4,3% menjadi 180,5 juta dollar AS atau setara Rp 2,2 triliun dari tahun sebelumnya sebesar 173,1 juta dollar AS. Aset grup pada tahun 2023 mencapai 4,69 miliar dolar Singapura atau sekitar 56 triliun dolar AS. Dan nilai modalnya mencapai 3,01 miliar dolar Singapura atau sekitar 36 triliun dolar. Saksikan video “GoTo 2023 Juara, Kebanggaan Indonesia” (ega/ega)