Jakarta –
Wakil Perdana Menteri Gibran Rakabuming Raka mengunjungi kantor Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia pada Senin pagi. Bahlil menjelaskan kedatangan Gibran untuk membahas pesatnya investasi di Indonesia.
“Mas Gibran akan datang, beliau akan menjadi wakil presiden ke depan, yang akan fokus pada persoalan bisnis digital, kemiringan, kemudian mempercepat layanan investasi, regulasi yang tidak boleh tumpang tindih di masa lalu, banyak hal yang kita bicarakan, bagaimana kita sumber daya udara sekarang sudah lebih baik,” kata Bahlil di kantornya di Jakarta, Senin (29/7/2024).
Bahlil dan Gibran juga membahas mengenai stand alone deployment (OSS) online yang perlu terus dikembangkan. Mantan Ketua HIPMI ini membandingkan sistem OSS dengan mobil Mercy dan Avanza. Menurut dia, OSS diharapkan bisa mirip dengan mobil Mercy, meski anggarannya hanya setara dengan Avanza.
Kita berharap seperti mobil Mercy, tapi saat ini masih terlihat seperti Avanza. Mercy dan Avanza mengendarai mobil yang berbeda. Kalau bisa Mas Gibran bisa membuat mobil Mercy dari OSS di masa depan, karena harganya tidak seperti mobil Mercy. Tidak mungkin dilakukan, kalau Kemenkeu hanya memberi uang pada mobil Avanza saja kan,” jelasnya.
Pertama, Gibran mengaku sudah berbicara dengan Kementerian Investasi/BKPM soal kedatangannya. Putra Presiden Joko Widodo ini mengatakan, banyak kebijakan yang perlu diperbaiki.
Gibran dan Bahlil juga membahas sektor energi dan usaha kecil menengah. Menurut Gibran, banyak undang-undang yang menghalangi investasi, namun Bahlil yang mengaturnya.
“Dulu ada yang membahas masalah kenaikan minyak dan lain-lain, lalu masalah manajemen yang juga mengurangi investasi sedikit, tapi direktur melakukannya berdasarkan itu. Dan yang paling penting, jangan lupa UMKM,” imbuhnya. Gibran.
Saat itu, Gibran mengatakan pemerintah perlu mendukung banyak proyek, seperti peningkatan minyak, downhill, termasuk konversi bauksit menjadi nikel. Gibran juga mengatakan kedatangannya ke Kominfo untuk membahas aturan yang menghambat investasi ekonomi digital. (liter/kilogram)