Tianjin –
Drone atau drone membuat bandara menjadi menarik. Semua penerbangan dihentikan, sehingga pesawat yang mencoba mendarat harus berbalik arah.
Global Times melaporkan pada Jumat (13/9) bahwa insiden itu terjadi di Beitingjiao Bandara Internasional Tianjin Binhai. Semuanya dimulai sekitar jam 8 malam pada Rabu malam.
Bandara mengumumkan bahwa lepas landas dan pendaratan penerbangan terganggu karena kekhawatiran masyarakat terhadap drone. Bandara segera membentuk sistem tanggap darurat skala besar dan mengatur penerbangan yang ketat.
Peristiwa ini menyebabkan total 29 penundaan penerbangan, 8 pembatalan penerbangan, dan grounded lebih dari 3.000 penumpang.
Polisi dengan cepat mengerahkan sumber daya untuk mengangkut dan memukimkan kembali penumpang yang terdampar dengan aman. Penumpang disarankan untuk memeriksa status penerbangan tepat waktu dan menyesuaikan rencana.
Pada pukul 19.40, semua penerbangan yang lepas landas dan mendarat di bandara dihentikan. Menurut Red Star News, Rabu waktu setempat.
Banyak netizen yang mengeluhkan ketidakstabilan akibat insiden yang membuat pesawat mengelilingi bandara sebanyak 13 kali sebelum mendarat di Beijing.
Pada hari Rabu, seorang penumpang wanita bernama Li terbang dari Urumqi, Daerah Otonomi Uygur Xinjiang di barat laut Tiongkok, ke Tianjin dan dijadwalkan mendarat di Bandara Tianjin pada jam 9 malam. Namun, sebelum mendarat, ia diberitahu bahwa pesawat harus dialihkan ke Bandara Internasional Beijing Daxing.
Pada Kamis pukul 06.10 waktu setempat, pesawat yang masuk dan keluar bandara tetap lepas landas dan mendarat dengan normal.
Penguncian bandara sangat penting untuk memastikan keselamatan penerbangan. Menurut Hukum Penerbangan Sipil Tiongkok, dilarang membuang zat yang dapat mempengaruhi keselamatan penerbangan di bandara dan area keamanan bandara yang ditentukan oleh undang-undang nasional.
Siapa pun yang melanggar hukum atau terbang tanpa izin akan dihukum oleh badan keamanan publik sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Jika merupakan tindak pidana maka akan diadili sesuai dengan hukum. Pihak berwenang masih menyelidiki insiden tersebut.
Tonton video “Drone berbentuk burung buatan China” (bnl/bnl)