Denpasar –

Tindakan orang kulit putih Amerika yang telah menjadi kejam untuk membawa kabinet di Klinik Bali, marah dengan gubernur Koster. Dia ingin mengatur orang asing yang nakal.

Gubernur Bali Weyan Koster menanggapi perilaku seorang turis kulit putih bernama Makmakhon Mitchell (27) AS, yang akhir pekan lalu melewati virus di NUSA Medica Bali Clinic (12/4).

Koster berencana untuk membuat peraturan regional (PerDA) untuk menyelesaikan Gubernur ke -7 Bali No. 7 pada tahun 2025 tentang pesanan baru untuk wisatawan asing saat berada di Bali. SE adalah peningkatan SE No. 4 untuk 2023 dan mengatur hal yang sama.

“Aturan lokal akan masuk,” kata Koster setelah konferensi pers di Biro Imigrasi Denpasar pada hari Senin (04/14/2025).

Koster tidak lagi berbicara tentang aturan lokal yang mengatur perilaku wisatawan asing saat berada di Bali. Selain PerDA, Coster juga meningkatkan peran tim asing (tim PORA).

Koster berpendapat bahwa dia masih mematuhi undang -undang yang ada untuk melanggar orang asing di Bali. Dia juga menekankan bahwa ada operasi untuk mengendalikan orang asing yang diatur oleh pejabat imigrasi.

“Hukum sudah ada. (Tim Pora) akan dibentuk. Sekarang ada operasi kontrol,” kata Koster.

Koster mengatakan 128 orang asing telah dideportasi dari Bali dari Januari 2025 hingga 31 Maret 2025. Rincian, 32 universitas Rusia, 10 warga AS, enam dari Australia, enam dari India, masing -masing Timor Leste dan sisanya dari Ukraina.

Menurut Koser, jumlahnya sangat tinggi. Dia juga mengingatkan orang asing untuk mengikuti aturan Bali.

“Jika tidak, saya yakin para peserta terlibat dan pemerintah akan mengambil tindakan tegas,” katanya.

Mitchell, yang dilaporkan sebelumnya, yang menjadi kejam di Klinik Nusa Medica Bali pada hari Sabtu (012/2025), dan hari ini melukai banyak subjek, dideportasi hari ini pada hari Senin (04/04/2025) di 19.00 Vita.

Dia diakui sebagai Pasal 406 KUHP tentang Pasal 6, Pasal 75, Paragraf 1 Undang -Undang Imigrasi 2011.

Selain itu, Mitchell juga melanggar Gubernur Jalan Bali ke -7 pada tahun 2025 atas perintah baru untuk wisatawan asing saat berada di Bali. Berdasarkan alasan ini, para pelaku tunduk pada langkah -langkah administrasi imigrasi dalam bentuk deportasi dan pengekangan.

————-

Artikel ini naik di Dektobal. Tonton Video “Video: Skala Ngamuk sementara Kaukasia dan Lembaga Klinik Nusa Medica Bali yang rusak” (WSW/WSW)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *