Jakarta –
Indonesia menjadi tuan rumah Forum Intelligent Transportation System (ITS) Asia Pasifik 2024 ke-19. Sejumlah perjanjian kerja sama berhasil diselesaikan pada acara ini.
Presiden ITS Indonesia William Sabandar mengatakan, setidaknya ada 5 nota kesepahaman (MOU) yang telah terbentuk. Salah satunya adalah kerja sama ITS Indonesia dengan Kamar Dagang Indonesia (Kadin).
Kedua, ITS Indonesia juga bersama dengan Gerakan Global 5P. Jadi ini merupakan inisiatif global yang fokus pada upaya mencapai perdamaian dan pembangunan kesejahteraan, kata William, di Jakarta Convention Center (JCC) Senaiyan, Jakarta Pusat, Selasa (28/5/2024).
Selain itu, lanjut William, kesepakatan bersama antara ITS Indonesia dan ITS Australia telah dilaksanakan pagi ini, serta kesepakatan bersama dengan pemerintah Korea, dimana Gangnam City akan menjadi tuan rumah pada acara selanjutnya.
Pagi ini kami juga menandatangani perjanjian dengan negara-negara Asia Pasifik, tambahnya.
Selain itu, sejumlah inisiatif diluncurkan pada acara ini. Salah satunya adalah Jakarta Initiative for Sustainable and Smart Urban Mobility yang merupakan hasil kolaborasi antar pemangku kepentingan.
“Ini merupakan inisiatif khusus untuk mendukung upaya transformasi kota di Indonesia, dari Jakarta dan IKN Nusantara, menjadi kota berkelanjutan dan penerapan sistem transportasi cerdas,” ujarnya.
Selain itu juga telah selesai dilaksanakan meja bundar ITS yang dipimpin langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Di sini, Deklarasi Jakarta tentang Mobilitas Kota Cerdas dan Berkelanjutan dikembangkan, yang ditandatangani dan didukung oleh banyak negara dan lembaga internasional, seperti Bank Dunia dan Bank Pembangunan Asia.
“Kemudian kita akan meluncurkan inisiatif lain bersama dengan Global 5P Movement yaitu Electric Mobility Initiative pada COP29 di Baku pada bulan Desember nanti. Jadi ini perjalanan panjang kendaraan listrik dari 5P menuju standarnya,” ujarnya. . menjelaskan
Bersambung ke halaman berikutnya.
(shc/gambar)