Bergamo –
Read More : Bandara Jerman Kacau, Penerbangan Dibatalkan, Ratusan Ribu Penumpang Terlantar
Atalanta mengungkapkan Teun Koopmeiners mogok kerja saat latihan dan bermain. Dia sangat ingin bergabung dengan Juventus yang tertarik padanya musim panas ini.
Koopmeiners menjadi incaran serius Juventus setelah tampil bagus musim lalu. Ia mencetak 15 gol dan memberikan tujuh assist dalam 51 pertandingan di semua kompetisi, termasuk membantu Atalanta menjuarai Liga Europa.
Juve mengakui minat ini dengan tawaran €45 juta untuk Atalanta. Namun tawaran itu ditolak karena mereka meminta setidaknya 60 juta euro.
Atalanta sendiri tidak dalam posisi tertekan untuk melepas pemain berusia 26 tahun itu. Koopmeiners masih terikat kontrak hingga 2027.
Masalahnya, Koopmeiners buru-buru menyetujui kesepakatan dengan Juventus dan menunggu kepindahan itu terjadi. Ia bahkan menolak berlatih dan bermain sehingga memicu situasi canggung di skuad.
“Situasi dengan Koopmeiners awalnya bagus hingga akhir pekan lalu. Sang pemain memutuskan pindah ke Juventus, dia sudah memiliki kontrak,” kata pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini kepada l’Eco di Bergamo, seperti dikutip dari Football Italia.
“Dia merasakan ketegangan dan memutuskan untuk tidak berlatih atau bermain bersama kami lagi. Dan dengan situasi ini, dia tidak lagi berguna bagi skuad, atau rekan satu timnya.”
“Klub, sebagai responnya, telah mengambil langkah yang sangat kuat ketika mereka merasa tertekan dengan situasi ini, situasi yang berbeda dari banyak kesempatan lain di masa lalu ketika klub telah menjual aset berharga lainnya kepada tim-tim besar.” (mentah/mati)