Jakarta-
Sempat sukses di PC dan dirilis di PS5, kini Palworld dikabarkan bakal merambah ke platform gaming lain. Pocketpair selaku pengembang akan berkolaborasi dengan penerbit game ternama asal Korea Selatan, Krafton.
Dalam siaran persnya, Krafton mengumumkan bahwa mereka telah menandatangani perjanjian lisensi untuk kekayaan intelektual (IP) game Palworld. Melalui kesepakatan ini, Krafton akan menghadirkan game yang menurut para pemain mirip dengan Pokemon ini ke perangkat seluler.
“Kami berencana untuk dengan setia menafsirkan ulang dan menggunakan elemen-elemen utama yang menghibur dari karya aslinya untuk mengadaptasinya ke lingkungan seluler. Proyek ini akan ditangani oleh tim pengembangan PUBG Studio,” demikian pernyataan mereka dalam rilisnya, dikutip detikINET, Sabtu. (5./10/2024).
Bagi yang belum familiar dengan studio kreatif ini, Krafton adalah perusahaan di balik game PUBG Mobile. Merekalah tim yang sukses menghadirkan PUBG ke Android dan iOS.
Upaya mendapatkan basis pemain yang lebih besar ini tentu sangat menarik. Mungkin saja para mobile gamers yang penasaran dengan gameplay-nya dan tidak bisa menikmatinya di PC atau konsol pasti akan mencoba memainkan game ini.
Di tengah kabar menggembirakan tersebut, Pocketpair telah menerima gugatan dari Nintendo dan The Pokemon Company. Sebab, Palworld disinyalir telah melanggar hak paten.
Bukan terkait hak cipta, tapi hak paten. Artinya, gugatan tersebut melibatkan hal-hal seperti teknologi dan mekanisme permainan tertentu, bukan kesamaan desain atau konsep.
“Gugatan ini meminta perintah pengadilan terhadap pelanggaran dan ganti rugi atas dasar bahwa Palworld, sebuah game yang dikembangkan dan diterbitkan oleh tergugat, melanggar beberapa paten,” tulis Nintendo.
Pocketpair juga telah menanggapi tuntutan hukum dari Nintendo dan The Pokemon Company. Namun, mereka mengaku belum mengetahui paten mana saja yang dilanggar. Tonton video “Palworld, game populer Jepang yang dianggap mirip dengan Pokemon” (hps/fyk)