Jakarta – Fenomena genset sering dikaitkan dengan benda mistis selama berhubungan seks. Genset biasanya dianggap sebagai “hukuman” untuk orang -orang yang melarang seks, membiarkan mereka tinggal sendirian di tempat -tempat yang menakutkan.
Untuk informasi, Genset digunakan oleh masyarakat ketika posisi penis di vagina dijepit selama penetrasi. Kata kedua yang sering digunakan adalah penis yang fatal.
Andology Ika Hospital BSD Dr. Christian Christopher Sun, Benener mengatakan bahwa keadaan genset yang sebenarnya dapat dijelaskan secara klinis. Genset juga bisa menjadi siapa saja, pasangan yang juga menjadi suami dan istri.
“Ini adalah fenomena yang disebabkan oleh vagina, sehingga otot -otot di dinding vagina tiba -tiba ketat dan akibatnya,” kata Dr. Sunnu AFP pada hari Kamis di Tangerang Selatan (12/19/2024).
@detikHealth_official
♬ Memasak BGM (Gaya Jepang) – Arctrax
Suna menambahkan, ketika kondisi ini terjadi, penis tidak akan keluar. Mereka yang mengalami Genset, Dr. Menurut Sun, unit darurat langsung (ER) harus tergesa -gesa untuk mencegahnya terjadi.
“Itu tidak dapat ditarik keluar dengan poros penisnya dan berisi kondisi darurat. Dia dapat mengalami nekrosis penisnya atau kematian sel kecuali jika segera diangkut ke UGD.
Sunu melanjutkan bahwa genset ini sebenarnya dapat terjadi pada mereka yang tidak melakukan hubungan seksual.
“Ini biasanya karena stres atau stres terlalu banyak dari pihak wanita,” kata Dr.
“Makan hubungan seksual harus dilepaskan. Jangan mendorong atau terburu -buru, ”pungkasnya.
Periksa video “Penyebab utama vagina: trauma sebagai akibat dari pelecehan seksual” (atas/di atas)