Sayangnya –
Wisata alam Bedengan di Desa Selorejo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang diwarnai ulah sepasang suami istri tersesat yang sedang ‘melambaikan tenda’. Berikut rinciannya:
Peristiwa pasangan muda berhubungan seks di tenda saat berkemah terekam dalam video pendek yang viral di media sosial.
Peristiwa itu terjadi di kawasan wisata Bedengan, Malang. Berikut lima fakta kejadian tersebut: 1. Video Tenda Goyang Menanggapi Media Sosial
Cuplikan video tenda kuning yang bergoyang di camp Bedengan menarik perhatian sebagian wisatawan.
Tebakan pengunjung akhirnya membuat mereka memeriksa tenda tersebut. Video tersebut viral di media sosial dan menjadi perbincangan. Diserang oleh Tamu Lain
Curiga, tamu-tamu lain mendekati tenda. Saat dibuka, mereka menemukan pasangan muda yang bukan suami istri sedang berhubungan seks. Kedua kekasih itu langsung panik dan berusaha menutup tendanya kembali. Adegan di kamp Bedengan
Berdasarkan hasil penyelidikan, kejadian tersebut diketahui terjadi di Perkemahan Bedengan pada Minggu (15/12/2024). Kawasan ini dikenal sebagai tempat wisata alam yang sering digunakan untuk kegiatan berkemah.
Kapolsek Dau, Kompol Edi Hari Adi Kartika membenarkan kejadian tersebut. Benar, kejadian itu terjadi di kawasan wisata alam di Bedengan, ujarnya, Rabu (18/12/2024). Polisi Tidak Menemukan Pasangan yang Hilang di Area tersebut
Kompol Edi mengatakan, saat polisi tiba di lokasi kejadian, pasangan hilang dan peserta perkemahan lainnya sudah hilang.
“Saat kami sampai di lokasi, kami tidak menemukan orang tersebut,” ujarnya.
Polisi kemudian berencana menggelar rapat organisasi untuk menghindari kejadian serupa di kemudian hari.
“Besok kami akan rapat koordinasi dengan Muspika untuk mengambil tindakan preventif. Himbauan akan disampaikan dalam bentuk komentar langsung,” tegas Edi.5. Pencegahan melalui Patroli dan Sosialisasi
Setelahnya, Muspika Dau akan meningkatkan operasi dan patroli di kawasan wisata. Selain itu, mereka akan memberikan imbauan langsung kepada masyarakat untuk menjaga sopan santun saat berada di tempat umum.
Datangnya musim hujan juga menjadi perhatian sehingga upaya kesiapsiagaan bencana di Bedengan akan semakin ditingkatkan.
“Informasi terkait risiko bencana juga kami jalankan, apalagi sudah tiba musim hujan. Selain itu juga meningkatkan patroli di wilayah tersebut,” tutupnya.
Acara ini mengingatkan pengunjung untuk menaati tata tertib dan adat istiadat saat berada di kawasan wisata, demi menjaga kenyamanan berdua.
——-
Artikel ini muncul di detikJatim. Saksikan video “Video: Demonstrasi Warga Klaten yang Meminta Kepala Desa yang Terlihat Menyimpang untuk Mundur” (wsw/wsw)