Jakarta –
Read More : Kemendag Ungkap Biang Kerok Gula Langka di Toko Ritel
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan potensi ekonomi digital mencapai Rp 4.500 triliun pada tahun 2030. Saat itu, pendapatan masyarakat Indonesia diperkirakan mencapai US $ 10.000.
Pada tahun 2045, pendapatan per kapita Indonesia diperkirakan akan meningkat. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Bisa dibayangkan tahun 2045 PDB per kapitanya lebih besar? Tahun 2029 sekitar US$ 10.000, ekonominya US$ 3,3 triliun. Waktu sekarang terbesar di Asia Tenggara, tahun 2029 mungkin yang teratas 15 dunia, tahun 2045 5 besar dunia,” kata Erick di Kota Tua Jakarta, Rabu (10/7/2024).
Namun Erick mengingatkan, pertumbuhan ekonomi tersebut tidak boleh dibarengi dengan pemerataan ekonomi. Kemudian dia mengungkapkan laporan yang mengejutkan.
Berdasarkan banyak laporan penelitian, generasi Z (Gen Z), yaitu mereka yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012 di luar negeri, bisa mandiri dan memiliki kekayaan sendiri. Namun berbeda dengan Gen Z di Indonesia yang masih banyak yang bergantung pada orang tuanya.
“Kalau kita lihat, bacaan dari banyak penelitian sangat menarik. Dibandingkan Gen Z di Indonesia dibandingkan Gen Z di luar negeri, kita bisa melihat bahwa Gen Z di luar negeri bisa mandiri dan punya kekayaan sendiri,” ujarnya.
“Namun sebagian besar Gen Z di Indonesia masih bergantung pada orang tuanya,” imbuhnya.
Kemudian Erika bercerita tentang situasi BUMN. Ia mengatakan, perusahaan pemerintah mempunyai peran penting, termasuk dari sisi keuangan. Dia mengatakan BUMN membayar pajak dan dividen.
Penyalurannya sendiri merupakan yang terbesar sepanjang sejarah BUMN, Rp 85 triliun yang sebenarnya digunakan pemerintah atas program-program yang diterimanya, apapun jenis programnya, ujarnya.
Selain itu BUMN mewakili perubahan. Ia kemudian mencontohkan Kereta Cepat Whoosh. “Tidak cukup sampai disitu saja, kita harus menjadi agen perubahan. Banyak yang bilang ‘Oh enaknya ke Bandung naik Kereta Whoosh’, mereka tidak tahu perjuangan membangun kereta cepat itu, modelnya, gambaran umum yang sedang dibangun,” ujarnya.
Tonton juga video ‘Gerindra tentang Erick Thohir di Pilgub Jakarta: Punya Pengalaman?’:
(acd/das)