Jakarta –

Anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio, menyarankan agar pemerintahan Prabowo-Gibran membangun bioskop di setiap wilayah Indonesia. Menurutnya, hal ini berguna dalam meningkatkan pendapatan nasional.

“Yang disampaikan Menkeu adalah kita perlu memberikan feedback atas hasil yang kita peroleh, bagaimana kita membayar kembali penerimaan pajak dan lain sebagainya. Dan ya, kita perlu ekosistem untuk membuat film, bukan hanya film, tapi saya kira bioskop. membangun bioskop di tingkat kecamatan, setiap tingkat kecamatan. Pemerintah hadir untuk membangun bioskop Indonesia,” kata Eko di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (24 Juni 2024).

“Apakah pembicaraan ini didorong ke pemerintahan Prabowo-Gibran?) Iya karena APBN tahun 2025. Jadi buat saya, kalau ke depan dibangun, tidak akan ada yang dirugikan dengan adanya bioskop di daerah tersebut..” Akan ada menjadi pendapatan, masyarakat akan menikmatinya, dan “usaha kecil dan segala macam hal akan tumbuh di sekitar bioskop,” katanya.

Menurut Eko, ketika bioskop sudah dibangun, film yang diputar hanya boleh film Indonesia. Menurutnya, hal itu harus dilakukan sebagai bentuk apresiasi kepada para pegiat dan seniman film Tanah Air.

Ada pemasukan, ada hasil, masyarakat senang, pembuat film bangga. Itu juga membuahkan hasil bagi masyarakat Indonesia. Bagi saya, ini penjelasan yang bagus. Pemerintah harusnya ada, jelasnya.

Bersamaan dengan pengumuman pemindahan ibu kota (IKN), Eco juga mendorong pemerintahan selanjutnya untuk mempertimbangkan konversi aset atau gedung pemerintah yang tidak terpakai menjadi pusat kinerja.

Berbagai dialog yang diungkapkannya kepada pemeran film ‘Banggun Lagi Lupus Timur’ itu membuat Jakarta yang tak lagi berstatus ibu kota negara menjadi pintu gerbang pariwisata Indonesia setelah Bali.

Ia menyimpulkan, “Jakarta bisa menjadi pintu gerbang pariwisata setelah Bali. Kalau kita maksimalkan, kita bisa menghasilkan uang.” (dua belas/dua belas)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *