Koh Samui –

Putih Lotus Season 3 membuat Koh Samui merasa baik. Kunjungan pariwisata muncul sehingga ada kekhawatiran.

Menurut statistik pemerintah, Koh Samui mengalami peningkatan 28% pengunjung dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Pulau ini telah mengalami perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir, dari desa -desa nelayan untuk menjadi tujuan wisata mewah utama.

Sebelumnya, sekitar 10.000 tamu per hari pada tahun 2023, yaitu 88,3 kilometer persegi, dikunjungi sebesar 88% dan peningkatan pesanan hotel sebesar 44%, sebagaimana dikutip di Bangkok Post pada hari Sabtu (5/24/2025).

Popularitasnya sekarang berkaitan dengan polusi dan pengelolaan limbah dan sumber daya air di pulau itu.

Knupapa Pongponrat Chieochan, associate professor di University of Thammasat, yang datang dari Koh Samui, telah mengatakan bahwa pemerintah daerah dan komunitas Samui harus duduk bersama dan berbicara dengan serius tentang bagaimana mengatasi dan menyeimbangkan berbagai hal.

“Karena turis berkembang pesat tanpa perencanaan infrastruktur dan pengelolaan lingkungan yang tepat, sampai menghadapi masalah -masalah penting dalam penanganan sumber daya limbah dan air,” katanya.

Rencana sekolah transportasi dikatakan pada tahun 2029 dan perluasan bandara akan diadakan bersama dengan pipa air lain untuk memenuhi peningkatan permintaan dan pemerintah telah menerapkan langkah -langkah seperti Kampanye Marine and Coast Resource 2015 dan kampanye “Save Water, Save” pada tahun 2014.

Kartu untuk pengolahan limbah plastik juga bertujuan untuk mengurangi penggunaan plastik dan meningkatkan daur ulang, tetapi para ahli mengklaim bahwa polisi lemah, banyak upaya lingkungan setempat tidak menerima dukungan pemerintah. Lihat video “Video: Kampung Kampung Maha Sarakham Asli Thailand ada di Jakarta” (BNL/DDN)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *