Jakarta –
Read More : Jokowi Buka-bukaan Nasib Bansos Beras 10 Kg, Bisa Lanjut Sampai Desember?
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) melalui berbagai teknologi seperti pelatihan dan program pelatihan halal bersama Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Langkah ini memungkinkan peningkatan daya saing usaha kecil dan menengah.
Ketua PNM, Arief Mulyadi menjelaskan, program tersebut sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendukung usaha kecil dan menengah. Pelatihan yang diikuti oleh 100 klien PNM ini pernah dilaksanakan di Gedung Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Bisnis di Banyuwangi.
“Kami yakin pelatihan dan sertifikasi halal ini tidak hanya memenuhi kewajiban regulasi, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi pelanggan PNM,” kata Arief dalam keterangan tertulis, Kamis (2/1/2025).
Ia menjelaskan, PNM telah melaksanakan program serupa dengan cara yang sama di berbagai daerah antara lain Bangka Belitung, Garut, dan Tasikmalaya. Hingga saat ini, sertifikat halal telah berhasil diterbitkan sebanyak 108 buah dari total 345 kuota yang didaftarkan Badan Pemeriksa Produk Halal (BPJPH). Program ini tidak hanya berdampak langsung pada UKM, namun juga memperkuat lingkungan produk halal di Indonesia.
“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman praktis pelanggan PNM mengenai kualitas produk dan proses sertifikasi halal. Peserta akan mendapatkan berbagai macam tools, antara lain pengetahuan bahan, latihan pengisian daftar bahan, dan perbandingan pengajuan sertifikasi halal akan membantu usaha kecil dan menengah dengan standar halal yang tepat untuk memberikan dukungan dalam produksi produk, dan pada saat yang sama memperkuat daya saing mereka di pasar lokal dan internasional,” ujarnya.
Menurutnya, layanan ini merupakan bentuk kolaborasi antara PNM, MES dan BPJPH untuk mempercepat penerbitan sertifikat halal dan juga mendukung proyek Kementerian BUMN dalam perluasan usaha kecil dan menengah. Dengan terus memberikan pelatihan tersebut, PNM berharap dapat menciptakan lingkungan usaha yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis syariah. “Melalui program ini, kami berharap UKM dapat semakin kuat, berdaya saing dan memenuhi kebutuhan pasar halal global yang terus berkembang. Program ini juga sejalan dengan misi dan visi BPJPH Sektor BUMN untuk mengembangkan usaha kecil dan menengah sebagai pilar utama sektor ini. perekonomian negara berakhir.
Selain itu, perwakilan Cabang Bangka Belitung, Garut, dan Tasikmalaya juga menyerahkan secara simbolis sertifikat halal kepada nasabah PNM dari masing-masing cabang yang berhasil menyelesaikan proses sertifikasi, serta peserta dari cabang Banyuwangi yang sedang menjalani pelatihan.
Saksikan juga video “Menkominfo Minta Bank Edukasi UKM Keamanan Transaksi Digital”:
(prf)