Jakarta –

Read More : Austria Vs Turki: Menang 2-1, Arda Guler dkk. Lolos ke Perempatfinal

Scribd melaporkan kebocoran dokumen untuk mengakses Pusat Data Nasional Sementara (PDNS). File tersebut diunggah jauh sebelum ransomware menyerang PDNS 2 di Surabaya, Jawa Timur.

Temuan tersebut ditemukan oleh @kafiradikalis di akun X.com. Dokumen Cominfo dibuat pada 8 Agustus 2022, diunggah ke Scribd pada 11 Oktober 2022.

Pengunggahnya inisial DP, menurut warganet dulunya bekerja di Lintasarta dan kini bekerja di Telkomsigma.

Saat dikonfirmasi, CEO Aptika Cominfo Semuel A Pangerapan. Dia mengatakan, semua pihak sedang menyelidikinya.

“Tentu semua sumber saya bekerja. Jadi BSSN bekerja, cybercrime juga bekerja. Ya, semuanya sedang diselidiki,” kata Samuel saat konferensi pers pengunduran dirinya di Kantor Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Rabu. (4) / 7/2024).

Sebelumnya diberitakan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengaku menguji kunci dekripsi data Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 dari kelompok peretas Brain Cipher Ransomware.

“Kami juga menemukannya, kami sedang mengerjakannya sekarang. Kami mengujinya pada sampel kami dan berhasil dibuka,” kata Samuel.

Namun Sammuel belum bisa memastikan kunci tersebut bisa membuka data PDNS 2 karena server yang berada di Surabaya, Jawa Timur saat ini sedang diisolasi.

“Tapi kami belum tahu karena (PDNS 2) masih dikunci. Masih diusahakan teknisnya,” ujarnya.

Tonton video ‘Cominfo Sebut Contoh Data PDNS Berhasil Didekripsi Dari Hacker’:

(fr/berkas)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *