Jakarta –
Anggota Gatanar Bali diburu oleh sepeda motor online (OJOL) di Internet, yang diduga pemerkosaan terhadap warga negara asing dari Tiongkok.
“Tim Gatanra masih terkait dengan para pelaku yang dicurigai sebagai pengemudi sepeda motor di internet,” kata Komisaris Polisi dan Manajer Hubungan Masyarakat Bali. Jansen Avitus di Panjaitan Denpasar karena dipindahkan dari Antara pada hari Selasa (1 Januari 2012).
Kombes Pol. Jansen mengungkapkan bahwa korban (33) wanita dari Cina sedang berlibur di Bali yang tinggal di Casa de Cayla Villa, Thombak Bayua, Menghawi Badong. Kecelakaan itu terjadi pada 1 Januari 2025 di pagi hari.
Awalnya, korban dengan enam temannya merayakan Malam Tahun Baru di acara yang kaya (malam Tahun Baru) Utilis Warung, Pantai Nyangnyang, Uluwat, Bali.
Sekitar pukul 13:20, korban dan enam temannya meninggalkan acara tersebut. Empat temannya kembali ke Villa Salt Villa orangan.
Sementara itu, korban dan dua temannya masih menunggu pemimpin.
Dia berkata, “Korban datang berusaha menemukan mobil atau transportasi untuk kembali ke tempat di mana Casa de Cayla Tumbak Bayua, Mengoy, Badong.”
Setelah beberapa meter, korban melihat sepeda motor dengan pengemudi menggunakan jaket hijau dan helm. Namun, korban lupa apakah jaket itu ditulis atau tidak. Pada waktu itu, korban melihat pemimpin, menerbitkan dua warga negara asing.
Sopir itu kembali ke korban dan mengangguk di tangannya dan menunjuknya seolah -olah dia adalah korban mengendarai sepeda motornya.
Ketika korban melihat pengemudi sepeda motor ramah dengan dua orang asing sebelum dia akhirnya ingin berkendara ke sepeda motor pengemudi. Korban juga memberikan alamat yang ditentukan kepada pelaku. Keduanya mulai berjalan.
Pada awal perjalanan, korban tidak membuka peta Google karena gangguan sehingga ia tidak dapat mengetahui apakah arah pengemudi bergerak ke arah villa untuk diobati.
Namun, kata Kombes Paul. Jansen, beberapa saat kemudian, korban percaya bahwa pengemudi itu tidak akan pergi ke Villa Gallan di mana korban berada. Merasa aneh, korban mencoba menghubungi teman/koresponden korban.
Sebelum menelepon, pengemudi segera berhenti dan mengambil ponsel korban menggunakan tangan kirinya. Para pelaku kemudian memperkosa kekerasan terhadap wisatawan Tiongkok.
Sebagai akibat dari kecelakaan itu, korban menderita beberapa lepuh di beberapa bagian tubuh. Setelah kecelakaan itu, korban memberi tahu polisi Bali regional.
“Ly, berdasarkan laporan dan informasi korban, tim unit Jatant mengikuti dugaan pengemudi mobil di sepeda motor di internet.” Yansen. Periksa videonya, “Sandga Ono mengatakan tentang Batam Bunuh Diri Turis Tiongkok” (FEM/FEM)