Madrid –
Read More : RI Terapkan Pajak Minimum Global 15% Mulai 2025
Carlo Ancelotti tidak khawatir dengan situasi pasca kedatangan Kylian Mbappe di Real Madrid. Baginya, yang utama adalah pergerakan.
Musim depan, setelah kedatangan Kylian Mbappé, “Real” akan semakin cemerlang. Di lini depan, mereka akan memiliki susunan pemain luar biasa yang terdiri dari Vinicius Junior, Mbappé, Rodrygo, Brahim Diaz dan talenta muda: Andrique.
Namun muncul pertanyaan juga bagaimana Ancelotti akan memposisikan para pemainnya. Musim lalu ia sering dipasangkan dengan Vinicius dan Rodrygo, dengan Jude Bellingham di belakangnya.
Kedatangan Mbappé bisa berarti Ancelotti harus mengorbankan Rodrigo. Selain itu, ada kekhawatiran bahwa pergerakan Bellingham akan terbatas dan akan dikorbankan untuk bermain dari dalam.
Ketika ditanya mengenai skenario terbaiknya, termasuk dampak kedatangan Mbappé, Ancelotti menampiknya. Ia mencontohkan laga pramusim melawan Chelsea yang bermain dari kanan ke kiri dalam starting line-up Rodrygo, Brahim Diaz, dan Vinicius.
Namun dalam praktiknya ketiganya bekerja dengan sangat lancar. Seringkali Brahim bermain di kanan, Vinicius di tengah, dan Rodrigo di kiri. Bagi Ancelotti, dinamisme seperti itu penting, apapun situasinya.
“Mobilitas sangat penting. Dengan pemain berkualitas seperti kami, mereka tidak bisa mendapatkan posisi tetap sepanjang pertandingan,” katanya kepada Diario AS.
“Hal yang penting adalah ketika kami tidak menguasai bola, pemain yang bermain di sisi kanan harus bekerja di sisi kanan. Dan pemain yang berada di tengah membantu para gelandang.”
“Saat menguasai bola, mobilitas itu penting. Jika posisi Anda dengan bola stabil, lawan akan lebih mudah memahaminya,” kata pelatih asal Italia itu. Saksikan Mbappe mencetak gol di debutnya, Ancelotti: Dialah orangnya (mentah/KRS)