Milan-
Federico Dimarco berterima kasih atas jasa Steven Zhang selama di Inter. Pasalnya Nerazzurri sudah bangkit dari keterpurukan bersama Suning.
Suning gagal membayar utangnya sebesar 395 juta kepada Oaktree Capital yang jatuh tempo pada Selasa (21/5/2024). Alhasil, perusahaan investasi asal Amerika Serikat mengakuisisi Inter secara berkelanjutan.
Kini Inter dimiliki oleh Oaktree untuk sementara waktu hingga mereka menemukan pemilik baru. Hal ini sekaligus mengakhiri delapan tahun eksistensi Suning Group sebagai pemilik Inter.
Suning mengakuisisi Inter dari pemilik sebelumnya Erick Thohir pada tahun 2016. Setelah sekian lama tidak aktif usai berpindah tangan dari Massimo Moratti karena masalah keuangan, Inter bangkit kembali bersama Suning.
Inter meraih tujuh trofi selama dimiliki oleh pengusaha asal Tiongkok. Sayangnya, pandemi Covid-19 dan ketatnya peraturan pemerintah Tirai Bambu membuat langkah Suning sulit dilakukan.
Alhasil, mereka harus meminjam dana ke Oaktree untuk operasional klub seperti transfer dan gaji pemain. Meski demikian, kepergian Suning masih menyisakan kesedihan di hati para pemainnya.
Dimarco sebagai salah satu pemain utama Inter berterima kasih atas jasa Suning. Sebab tanpa Suning Inter tidak bisa kembali ke papan atas dan memenangi kompetisi seperti ini.
“Terima kasih Steveb. Saya tidak akan pernah melupakan apa yang Anda lakukan untuk saya dan tim ini. Bersama-sama kita membawa Inter kembali ke tempat yang seharusnya dan ini akan selalu diingat,” kata Dimarco di akun Instagram-nya yang mengambil foto perayaan tersebut. dengan Steven Zhang. (Mrp/berlari)