Bondobosu –

Bunga bangkai ditemukan di pekarangan rumah warga Bondoboso. Bau bunga yang tidak sedap dianggap sebagai sumber keterbelakangan hewan besar.

Bunga dengan kelopak besar dan berpenampilan cantik ini banyak ditemukan di pekarangan rumah Ibu Younik di desa Miculapo, Curada, Bandovo.

Tak heran, penemuan bunga beraroma menyengat ini membuat heboh. Penduduk desa datang untuk menyaksikan fenomena menarik ini.

Ibu Tony (30), pemilik pekarangan tempat ditemukannya bunga bangkai pada Rabu (23 Oktober 2024), mengatakan, “Awalnya adik saya mencium bau mayat yang sangat menyengat.”

Percaya bahwa jenazah tersebut berasal dari hewan, Bu Oni ​​dengan bantuan beberapa anggota keluarga lainnya akhirnya menemukan sumber bau yang mirip dengan bangkai hewan tersebut.

“Akhirnya saya menemukan dua bunga bangkai. Hanya satu yang mulai layu dan hampir mati,” jelas Ibu Yoni.

Bunga yang bernama latin Amorphophallus titanum ini ditemukan di pekarangan rumah sekitar 20 meter dari rumah Bu Yoni dan tetangga lainnya. Bau tersebut kemudian menyebar ke lingkungan sekitar.

Bu June juga mengaku saat duduk di bangku SD ia juga menemukan bunga bangkai di halaman rumahnya.

“Namanya bunga kategori, begitu kata orang-orang sesepuh,” pungkas Bu Oni.

Melihat pemandangan tersebut, nampaknya beberapa warga dari beberapa desa sekitar datang untuk memotret bunga berwarna ungu tersebut.

Mereka mengaku foto-foto tersebut akan diunggah ke akun media sosialnya. Pasalnya, ditemukannya bunga bangkai dianggap sebagai peristiwa langka yang belum pernah terjadi.

Saksikan video “Mengagumi Indahnya Tebing Air Terjun Gantungan di Bondobosu” (sym/sym)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *