Jakarta –

Read More : Daftar Produk Apple yang Disuntik Mati Usai Perluncuran iPhone 16

Menteri Pertanian Andi Amran Suleiman menyoroti kemajuan Indonesia dalam swasembada beras. Hal ini bisa terjadi antara tahun 2017 dan 2020.

Hal itu ditunjukkan Amran di hadapan Direktur Jenderal Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) Qu Dongyu yang menyerahkan Medali Agricola kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta Pusat.

“Kami juga telah menyampaikan kepada Yang Mulia Direktur Jenderal FAO K Dongyu bahwa kebutuhan pangan masyarakat telah terpenuhi. Swasembada beras telah kita capai pada tahun 2017, 2018, 2019 dan 2020,” kata Amran saat penyerahan medali. upacara. pada hari Jumat. (30/8/2024).

Amran juga menegaskan, sektor pertanian menjadi penopang besarnya pembangunan perekonomian nasional saat ini. Bahkan di masa pandemi, sektor pertanian tumbuh sebesar 2,2%. Pada tahun 2023, total lapangan kerja di sektor pertanian akan mencapai 39 juta orang atau sekitar 26,7% dari angkatan kerja di Indonesia.

Menurut Amran, Indonesia telah banyak mentransformasi sistem pertanian dan pangan dengan orientasi lokal, kerjasama, transformatif, berketahanan dan berkelanjutan.

“Program prioritas kami adalah cara produksi komoditas strategis nasional, memaksimalkan lahan basah, lahan basah, lahan terlantar, dan aliran sungai untuk memberikan nilai tambah,” jelas Amran.

Di sisi lain, Indonesia juga berhasil mengurangi sampah makanan. Saat ini, kerawanan pangan Indonesia mencapai 8,53% dari total penduduk, lebih rendah dibandingkan rata-rata dunia yang sebesar 9,1%. (benda / benda)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *