Jakarta –
Read More : Fakta-fakta Iuran BPJS Sandra Dewi-Harvey Moeis Dibayar Pakai Duit Negara
Dharma Pongrekun, calon gubernur Jakarta urutan kedua, kembali menyinggung soal COVID-19 pada debat kedua Pilgub Jakarta. Dharma menanyakan solusi Ridwan Kamil terhadap pandemi dan hubungannya dengan perekonomian Jawa Barat.
Ridwan Kamil kemudian menjawab pertanyaan tersebut dengan memaparkan data keberhasilan pengurangan desa-desa miskin di Jawa Barat. Ia juga bercerita tentang inovasinya dalam pengentasan kemiskinan selama menjabat Gubernur Jawa Barat.
Pongrekun menanggapi komentar Ridwan Kamil dengan mempertanyakan apakah pandemi COVID-19 merupakan isu kesehatan atau agenda politik global.
Bayangkan virus itu baru ditemukan pada bulan Desember, dan 12 hari kemudian ditetapkan prosedur Koch Golden Postulate yang seharusnya dilakukan, tidak dilakukan, kata Pongrekun.
RK kemudian menjawab bahwa pandemi COVID-19 merupakan peristiwa besar yang memerlukan solusi dan pendapat dari pihak-pihak yang lebih berkompeten di lapangan. Ia mengatakan saat itu telah berkonsultasi dengan pakar kesehatan masyarakat dan dokter di beberapa universitas mengenai COVID-19.
“Guru Dharma, bayangkan kita sedang bekerja. Ada peristiwa besar yang kita tidak tahu.
“Saat COVID ada di Jabar, kami memiliki tim pakar kesehatan masyarakat dari UI, Universitas Padjadjaran, dan kami telah tujuh kali melakukan pertemuan Zoom dengan dokter-dokter Indonesia yang bekerja di WHO untuk melakukan sinkronisasi data,” tegasnya. Saksikan video “Video: Kemenkes Tak Sebut Pandemi COVID-19 Sebagai Rekayasa Global” (kna/up)