Jakarta –

Tercatat sekitar 71.000 perempuan di Indonesia memilih untuk tidak memiliki anak atau dikenal dengan istilah “childless”. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023, Pulau Jawa menjadi wilayah dengan jumlah perempuan hidup tanpa anak terbanyak.

Kebanyakan dari mereka tinggal di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Semua kasus yang dilaporkan melebihi 10 persen pada tahun 2021.

Tingginya tingkat ketidakhadiran anak di tiga wilayah tersebut terkait dengan paparan mentalitas yang sangat terbuka terhadap modernisasi. Pada awal penyebaran COVID-19, pemerintah mulai menerapkan kebijakan untuk membatasi mobilitas masyarakat di luar rumah. Secara keseluruhan, prevalensi perempuan tanpa anak menurun pada periode ini dibandingkan sebelum pandemi.

Namun data BPS menunjukkan fenomena sebaliknya pada DKI Jakarta dan Jawa Timur pada tahun 2020, yakni peningkatan persentase perempuan tanpa anak di kedua provinsi tersebut pada awal pandemi.

Fakta tersebut memunculkan dugaan bahwa COVID-19 telah menurunkan kapasitas keuangan dan daya beli penduduk DKI Jakarta dan Jawa Timur ke level yang sangat rendah. Akibatnya, semakin banyak perempuan yang memilih untuk tidak memiliki anak agar tidak merugikan perekonomian keluarga.

Tren peningkatan kasus tanpa anak di tiga wilayah teratas terlihat sebagai berikut: DKI Jakarta meningkat dari 8,8 persen menjadi 14,3 persen dalam empat tahun terakhir Jawa Barat dari 7,8 persen menjadi 11,3 persen dalam empat tahun terakhir Banten 8 persen menjadi 15,3 persen selama empat tahun terakhir

Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2022 juga menyimpulkan bahwa 57 persen perempuan tanpa anak tidak terlibat aktif dalam kegiatan ekonomi. Perempuan tanpa anak yang bekerja di sektor komersial umumnya bekerja. Namun, 80 persen perempuan tanpa anak sudah tinggal di rumah mereka sendiri di tengah kenaikan harga properti.

Laporan BPS, Penelusuran Jejak Bebas Anak (2023), juga menyimpulkan bahwa lebih dari 71.000 perempuan diperkirakan “enggan” memiliki anak jika dilibatkan dalam survei terhadap perempuan lajang. Selain itu, survei juga menemukan bahwa 44,67 persen penduduk mempunyai sikap netral terhadap pemahaman tidak mempunyai anak dan 8,17 persen di antaranya mendukungnya. Tonton video “Video Respons Veronica Tan terhadap Tren Tak Punya Anak yang Meningkat” (naf/kna)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *