Jakarta –

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk miskin di Indonesia mencapai 9,03% atau sekitar 25,22 juta jiwa. Jumlah ini turun 0,33% poin dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Plt Sekretaris Jenderal BPS Imam Machdi mengatakan, jumlah penduduk miskin tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Saat ini masih banyak yang terkonsentrasi di Pulau Jawa dan Sumatera.

Penurunan persentase kemiskinan terjadi di seluruh wilayah pulau. Penurunan tingkat kemiskinan terbesar terjadi di Bali dan Nusa Tenggara yaitu sebesar 0,57% dari 13,29% pada Maret 2023 menjadi 12,72% pada Maret 2024. ” dia berkata. Imam dalam jumpa pers, Senin (1/7/2024).

Jika dirinci lebih lanjut, jumlah penduduk miskin di Pulau Jawa mencapai 13,24 juta jiwa setara 52,49% dan di Pulau Sumatera mencapai 5,55 juta jiwa setara 22,01%. Penduduk miskin sisanya berada di Bali dan Nusa Tenggara sebanyak 2,02 juta jiwa, Sulawesi 1,96 juta jiwa, Maluku dan Papua 1,51 juta jiwa, serta Kalimantan 940 ribu jiwa dengan jumlah penduduk miskin terbanyak.

1. Jawa Timur 3,98 juta penduduk miskin atau 9,79%

2. Jawa Barat 3,85 juta penduduk miskin atau 7,46%

3. Jawa Tengah 3,70 juta penduduk miskin atau 10,47%

4. Sumut 1,23 juta penduduk miskin setara dengan 7,99 persen.

5. Penduduk miskin Nusa Tenggara Timur 1,13 juta atau 19,48%

6. Sumatera Selatan 984,24 ribu penduduk miskin atau 10,97%

7. Masyarakat miskin Lampung 941,23 ribu atau 10,69%

8. Aceh 804,53 ribu penduduk miskin atau 14,23%

9. Masyarakat miskin Banten 791,61 ribu atau 5,84%

10. Sulawesi Selatan 736,48 ribu penduduk miskin atau 8,06%

11. Nusa Tenggara Barat 709,01 ribu penduduk miskin atau 12,91%

12. Riau 492,25 ribu penduduk miskin atau 6,67%

13. Penduduk miskin DKI Jakarta 464,93 ribu atau 4,30%

14. Di Yogyakarta 445,55 ribu penduduk miskin atau 10,83%

15. Sulawesi Tengah 379,76 ribu miskin atau 11,77%

(kg)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *