Jakarta –

ADHD, atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder, merupakan kelainan otak yang umum muncul pada masa kanak-kanak. Gangguan ini menyebabkan kesulitan dalam perhatian, pengorganisasian, dan suasana hati, serta dapat menyebabkan hiperaktif dan impulsif.

Institut Kesehatan Mental Nasional memperkirakan bahwa jumlah orang dewasa dengan ADHD mungkin lebih tinggi dari data yang ditunjukkan. ADHD yang tidak diobati dapat berdampak besar pada kualitas hidup seseorang, mulai dari pekerjaan, sekolah, hingga hubungan. Ciri-ciri ADHD

Ada beberapa gejala ADHD yang patut Anda waspadai. Penjelasannya adalah sebagai berikut. 1. kekacauan

Hidup dapat menjadi tantangan bagi siapa pun, namun penderita ADHD dapat menghadapi lebih banyak tantangan. Mereka sering mengalami kesulitan mengatur segala sesuatunya dan mengelola tugas secara efektif, sehingga menyulitkan mereka untuk tetap teratur. 2. Kegelisahan dan kecemasan

Orang dewasa dengan ADHD sering kali merasa tidak bisa duduk diam. Keinginan untuk terus bergerak dan segera melakukan sesuatu dapat menimbulkan rasa frustasi dan kecemasan, apalagi jika hal tersebut tidak memungkinkan.

Pikiran yang terus-menerus berputar pada hal-hal yang mengkhawatirkan juga merupakan gejala umum pada orang dewasa dengan ADHD. Gejala fisik seperti gelisah, kaki atau tangan mengetuk-ngetuk, dan kesulitan duduk diam sering terjadi. 3. Masalah emosional

Penderita ADHD sering kali mengalami ketidakstabilan emosi. Penderita ADHD cenderung mudah bosan dan langsung mencari kesenangan.

Frustrasi kecil bisa sangat menjengkelkan, menyebabkan perubahan suasana hati dan bahkan depresi, yang dapat memengaruhi hubungan pribadi dan profesional. terlalu fokus

Penderita ADHD mudah teralihkan perhatiannya dan juga dapat mengalami hyperfocus, yaitu perhatiannya terfokus pada satu hal hingga mengabaikan hal lain di sekitarnya. Hal ini dapat menyebabkan masalah dalam hubungan sosial, karena mereka mungkin lupa waktu atau mengabaikan orang lain. masalah manajemen waktu

Kesulitan dalam mengatur waktu adalah masalah umum yang dialami orang dewasa penderita ADHD. Kita cenderung menunda-nunda, terlambat menghadiri acara, dan menghindari tugas yang kita anggap membosankan.

Ketidakmampuan mereka untuk fokus pada masa lalu atau masa depan seringkali menjadi kendala, karena perhatian mereka cenderung terfokus hanya pada apa yang terjadi di masa kini. pelupa

ADHD ditandai dengan seringnya lupa, misalnya lupa akan suatu hal dan melupakan tanggal-tanggal penting. Meskipun kadang-kadang dapat mengganggu, dalam beberapa kasus hal ini dapat menimbulkan konsekuensi yang serius, terutama jika hal ini memengaruhi karier atau hubungan Anda.

Kelupaan ini seringkali disalahartikan sebagai kecerobohan atau kurang perhatian oleh orang lain yang tidak memahami kondisi ADHD. 7 impulsif

Impulsif juga merupakan gejala umum dan dapat terjadi dalam berbagai bentuk, seperti menyela pembicaraan, bertindak tanpa mempertimbangkan konsekuensinya, dan menyelesaikan tugas dengan tergesa-gesa.

Tonton video “Video: Apa yang salah dengan Gen Z, yang paling banyak mengeluh di tempat kerja?” (menghisap/menghisap)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *