Jakarta –

Meskipun tampak kecil, ada beberapa langkah yang harus diikuti untuk menghidupkan dan mematikan komputer Anda dengan benar. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa perangkat keras dan perangkat lunak tidak rusak.

Saat ini, berkat perkembangan komponen PC yang lebih baik, banyak pengguna laptop yang jarang menyalakan mesinnya setelah selesai menggunakannya. Mereka biasanya hanya mengunci layar sehingga menyebabkan laptop masuk ke mode tidur.

Hal ini dimungkinkan karena sebagian besar laptop sudah menggunakan penyimpanan SSD, baik SATA maupun PCIe. Dengan cara penyimpanan ini, data laptop Anda tetap aman meski Anda memegangnya saat tidur. Berbeda dengan penyimpanan hard disk yang dapat merusak disk penyimpan data.

Namun, perangkat portabel tersebut perlu dimatikan atau dihidupkan ulang dari waktu ke waktu agar kinerja perangkat, dll. tidak terpengaruh. Jadi, bagaimana cara menghidupkan dan mematikan komputer dengan benar?

Semakin majunya teknologi, proses pengoperasian komputer akan menjadi semakin cepat. Namun, ada banyak hal yang harus Anda perhatikan saat mengoperasikan komputer Anda, agar perangkat keras internal tetap terjaga dengan baik. Seperti yang dijelaskan dalam buku super sukses AKM Kelas SD/MI Kelas IV karya Indah Slamet Budiarti, berikut cara mem-boot komputer dengan benar:

1. Hubungkan komputer ke listrik

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memastikan semua komponen komputer telah terhubung dengan benar. Jika iya, yang harus Anda lakukan adalah mencolokkan komputer Anda secara perlahan dan hati-hati agar tidak terkena sengatan listrik. 2. Pastikan keyboard dan mouse tersambung

Langkah selanjutnya adalah mengecek apakah keyboard dan mouse sudah terhubung dengan baik atau belum. Oleh karena itu, jika kabel tidak dimasukkan ke komputer, mouse dan keyboard tidak dapat digunakan. Namun, seiring kemajuan teknologi, mouse dan keyboard nirkabel kini telah tersedia, jadi Anda tidak perlu khawatir dengan kabel yang berantakan. Namun untuk pertama kali menggunakannya, Anda harus menyalakan komputer terlebih dahulu karena akan terhubung melalui Bluetooth. 3. Nyalakan monitor Jika semuanya sudah terhubung, sekarang Anda perlu menyalakan monitor. Caranya mudah, cukup tekan tombol power pada layar yang biasanya terletak di sisi kiri bawah layar. Jika lampu indikator pada tombol power menyala, maka layar menyala. 4. Nyalakan CPU, walaupun layar dihidupkan, komputer tidak dapat digunakan karena CPU masih mati. Untuk melakukannya, Anda harus menyalakan CPU dengan menekan tombol yang umumnya terletak di bagian depan atau belakang, hal ini tergantung dari masing-masing produsen komputer. 5. Tunggu proses robotnya. Jika komputer Anda masih menggunakan sistem operasi Windows lama, proses bootingnya akan memakan waktu lama sehingga Anda perlu sedikit bersabar. Namun jika sistem operasi Windows di komputer detikers adalah yang terbaru, seperti Windows 10 atau 11, maka proses startupnya cepat. Bahkan, dalam hitungan detik komputer sudah bisa langsung digunakan. 6. Komputer siap digunakan Setelah proses booting selesai, Detect Tools harus memasukkan password komputer jika Anda menggunakannya, jika tidak Detect Tools akan langsung masuk ke desktop Anda. Sekarang, komputer Anda siap digunakan untuk tugas, bekerja, atau bermain game online. Cara mematikan komputer yang benar

Setelah memahami cara menyalakan komputer, sekarang saatnya mempelajari cara mematikan komputer yang benar. Caranya mudah, simak pembahasannya dibawah ini: 1. Tutup aplikasinya terlebih dahulu sebelum mematikan komputer, hal pertama yang harus dilakukan adalah menutup banyak aplikasi yang sudah digunakan, misalnya saja detikers menggunakan Google Chrome dan Microsoft Word , jadi sebelum mematikannya, tutup dulu kedua aplikasi tersebut. Ingat, saat Anda menutup Microsoft Word, pastikan untuk menyimpan pekerjaan atau tugas Anda. Jangan lupa, karena file yang Anda kerjakan bisa hilang setelah Anda mematikan komputer. 2. Klik tombol daya. Caranya sangat mudah, ikuti langkah-langkah berikut ini: Klik logo “Windows” yang terletak di pojok kiri layar, gerakkan kursor ke bagian “Power”. Jika Anda ingin me-restart komputer Anda, pilih Restart, dan jika komputer sudah lama tidak digunakan dan perlu dihidupkan, klik Sleep.

3. Tunggu hingga CPU mati

Jika komputer mati, detektor sekarang menunggu beberapa menit hingga CPU mati secara otomatis. Cara mengetahui CPU sedang down sangatlah mudah, biasanya di sekitar tombol CPU terdapat lampu indikator yang menunjukkan apakah CPU sedang berjalan atau tidak. Jika lampu indikator tetap menyala berarti CPU masih hidup. Namun jika komputer mati dan lampu indikator cepat mati, berarti CPU mengalami gangguan fungsi. 4. Matikan layar monitor

Untuk menghemat listrik, jangan lupa matikan layar komputer Anda. Caranya mudah, cukup tekan tombol power di layar yang biasanya terletak di pojok kanan bawah. Jika lampu indikator padam setelah menekan tombol power, ini merupakan indikasi bahwa layar dinonaktifkan. Nah, itulah pendapat para peneliti mengenai cara menghidupkan dan mematikan komputer dengan benar dan akurat. Kami berharap artikel ini bermanfaat bagi mereka yang selalu menggunakan komputer setiap hari untuk bekerja atau urusan pribadi. Tonton video “Nagita Slavina berbagi tips agar wanita terhindar dari rasa insecure” (asj/asj)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *