Jakarta –
Pesinetron Caesar Hito mengaku mengalami gangguan berhitung. Caesar Hito sudah merasakan gangguan jiwa ini sejak ia duduk di bangku sekolah dasar.
Suami Felicia Angelista ini kasihan dengan benda mati. Ujung-ujungnya dia suka melihat barang-barang atau sampah yang seharusnya dibuang.
“Alasan aku merasa seperti ini karena bermula dari mental, mental. Aku waktu SD kelas 4 SD, aku dengar kata-kata yang membuatku sangat takut, aku tidak merasakannya,” kata Caesar Hito di Studio Pagi Pagi. Ambyar, Kapten Jalan P Tendean, Jakarta Selatan, Senin (21/10/2024).
Salah satu ketakutannya adalah ketika mendengar ayahnya akan pensiun, Caesar Hito diliputi perasaan cemas akan banyak hal. Perasaan cemas membuat Caesar Hito memikirkan apa yang akan terjadi beberapa tahun ke depan.
Hingga akhirnya ia merasa takut kehilangan sesuatu. Ayah dua anak ini merasa tak ingin kehilangan apapun, jika ia bisa menyimpan sesuatu, ia akan menyimpannya.
“Terus bapak saya mau pensiun, tapi kenyataannya pekerjaannya masih lima tahun lagi. Sebelumnya ibu saya bekerja, tapi setelah adik saya yang terakhir lahir, ibu saya bawa masuk dan dia tidak bekerja,” ujarnya. .
Takut kehilangan sesuatu, sampai-sampai Caesar Hito pun punya banyak pikiran untuk makan. Misalnya gigitan pertama dalam pikirannya akan terkubur di perut bagian bawah dan akan terkubur pada gigitan berikutnya.
“Gigi, cabut gigi, aku simpan gigiku. Aku potong rambut, di tukang cukur aku hanya berbohong: “Pak, jangan membuang rambutku lagi karena aku butuh kerajinan tangan untuk dikerjakan di sekolah. “Itu, aku menyimpan semuanya.
Disebut oleh Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, hoarding disorder merupakan gangguan kesehatan mental yang menyebabkan pasien mengumpulkan atau menimbun barang, bahkan barang yang tidak berguna. Akibatnya, benda-benda tersebut akan menumpuk di tempat tinggalnya sehingga menimbulkan gangguan kesehatan bagi penderitanya maupun orang lain yang tinggal bersamanya.
Perilaku tersebut dilakukan karena mereka yakin bahwa benda tersebut akan berguna di kemudian hari, mengingat suatu peristiwa, atau merasa aman ketika benda tersebut berada disekitarnya. Kesulitan melempar atau memegang barang karena keinginan yang kuat untuk terus berjalan. Korban kemudian merasa stres ketika harus membuang barang-barang tersebut.
Pengakuan Caesar Hito pertama kali menjadi sorotan saat berbicara di podcast. Bocah kelahiran 27 Mei 1993 ini biasa menyembunyikan barang rongsokan karena kasihan.
Jadi, saat itu, lemari belajarnya penuh dengan kotak makanan atau sampah apa pun yang ada di jalanan. Felicya Angelista mengetahui hal tersebut saat masih bersama Caesar Hito. Tonton video “Gangguan parah, tanda gangguan jiwa?” (nanah/wes)