Jakarta –
Kai Havertz kerap ditengarai bisa menjadi jangkar lini depan Arsenal. Namun pelatih Jerman Julian Nagelsmann yakin dia bisa bermain di banyak posisi kelas dunia.
Havertz kini menjadi pemain utama Mikel Arteta di lini depan Arsenal. Performa buruk Gabriel Jesus menjadi peluang bagus bagi pemain yang sejatinya berposisi sebagai gelandang.
Havertz mencetak dua gol dan memberikan satu assist di tiga pekan pertama Liga Inggris musim ini. Namun, keraguan pada pemain berusia 25 tahun itu masih belum bisa dihilangkan sepenuhnya, mengingat ia bukanlah seorang pencetak gol murni.
Permainan Havertz sebagai penyerang tengah diyakini akan membatasi potensi Arsenal ke depan. Mereka tidak punya pilihan lain, salah satunya adalah Havertz kurang bisa diandalkan di dalam kotak penalti.
Sebaliknya, Pelatih Jerman Julian Nagelsmann malah optimistis Havertz bisa menjadi pemain top di berbagai posisi yang dimainkannya. Entah itu gelandang, penyerang tengah atau pemain sayap.
Pasalnya para pemain Bayer Leverkusen semakin cerdas dan matang dalam permainannya.
“Kai telah melakukan lompatan besar dalam dua tahun terakhir. Dia berpotensi menjadi pemain kelas dunia di banyak posisi,” ujar Nagelsman seperti dilansir Metro.
“Dia pelari yang hebat dan dia sudah menjadi pemain yang sangat cerdas. Terkadang ada sedikit keberuntungan pada akhirnya.”
“Posisi wakil kapten bagus untuknya. Dia orang yang cerdas, sangat bijaksana. Dia sangat rendah hati. Saya harap dia terus percaya pada dirinya sendiri,” imbuhnya.
Tonton videonya: Havertz-Musiala bawa Jerman ke perempat final Euro 2024
(mentah/af)