Jakarta –
Borussia Dortmund lolos ke final Liga Champions. Dortmund mencapai permainan puncak setelah menghadapi jalan raya di tim Neraka.
Dortmund mencapai final Liga Champions setelah menyingkirkan Paris Saint-Germain di semifinal. Die Borussen unggul 2-0 atas raksasa Prancis.
Usai menang 1-0 pada leg pertama di kandang sendiri, Dortmund kembali unggul dengan skor sama pada leg kedua di Parc des Princes, Paris, Rabu (8/5/2024) dini hari WIB.
Marco Reus mengatakan tidak ada yang mengharapkan Dortmund mencapai final Liga Champions. Penampilan Dortmund di awal babak penyisihan grup sangat patut diperhatikan.
Dortmund tergabung dalam grup F yang digadang-gadang menjadi ‘tim dari neraka’. Mereka harus bersaing dengan Paris Saint-Germain, AC Milan, dan Newcastle United.
Dortmund memulai babak penyisihan grup dengan kemenangan atas PSG dan hasil imbang melawan Milan. Setelah itu, tim asuhan Edin Terzic bisa bangkit dan finis sebagai tim pemenang atas PSG.
Dortmund menyingkirkan PSV Eindhoven di babak 16 besar dan Atletico Madrid di perempat final. PSG menjadi korban terbaru Dortmund di semifinal.
“Dari pertandingan kedua babak penyisihan grup, kami pikir kami bisa bertahan di setiap pertandingan dan saya tidak mengerti mengapa kami tidak bisa menang di Wembley,” kata bek Dortmund Mats Hummels di situs UEFA.
“Kami bisa memperlambat laju permainan dan atmosfer stadion. Itu resep kesuksesan kami.”
Untuk mencapai final Liga Champions, Dortmund mengulangi prestasi musim 2012/2013. Dortmund menunggu pemenang laga semifinal lainnya antara Bayern Munich dan Real Madrid.
Tonton video “Dortmund mengatakan mereka harus mengalahkan PSG” (nds/nds)