Jakarta –

Indonesia mempunyai potensi besar untuk menggantikan penggunaan bahan bakar fosil dengan bioetanol. Selain itu, bioetanol yang dihasilkan dari sumber daya biomassa seperti tebu, sorgum, jagung, dan singkong menawarkan potensi besar untuk mengurangi emisi karbon dioksida sejalan dengan rencana penurunan emisi pemerintah.

Peneliti ITB Prof. Dr. Ronnie Purvadi menyatakan salah satu alasan utama pengembangan bioetanol adalah untuk meningkatkan ketahanan energi negara.

“Indonesia adalah negara dengan konsumsi energi yang tinggi dan masih sangat bergantung pada bahan bakar fosil yang diimpor. Ketergantungan ini membuat Indonesia rentan terhadap fluktuasi harga minyak dunia yang dapat berdampak negatif terhadap perekonomian nasional,” kata Ronnie.

“Dengan mengembangkan bioetanol sebagai bahan bakar alternatif, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan impor minyak, meningkatkan kemandirian energi, dan melindungi perekonomian dari eksternalitas,” tambah Ronnie.

Ronnie juga mengatakan Kementerian ESDM telah menyiapkan peta jalan pengembangan bioetanol di sektor transportasi guna mendorong pemanfaatan bioetanol sebagai bagian dari solusi energi nasional. Mengingat besarnya potensi bioetanol dalam mendukung transisi energi ramah lingkungan di Indonesia, langkah ini sangatlah penting.

“Inisiatif penggunaan campuran bioetanol E5 telah dimulai dalam skala terbatas dan upaya ini harus dianggap sebagai awal yang baik. Namun kami berharap E5 segera dilaksanakan secara nasional, kata Ronnie.

“Kami berkomitmen untuk mendukung target pemerintah jangka menengah dan panjang berikutnya yaitu meningkatkan campuran bioetanol dari E10 pada tahun 2029 menjadi E20 pada tahun 2035. Dengan roadmap yang jelas dan dukungan regulasi yang kuat, pengembangan ekosistem bioetanol di Indonesia dapat terus berjalan dengan sukses. Pengenalan bioetanol “akan membantu mengurangi ketergantungan Indonesia pada bahan bakar fosil, sekaligus memberikan dampak positif terhadap perekonomian dan lingkungan,” tutup Ronnie. Simak video “Respon Jokowi atas Permintaan Luhut Miliki Perusahaan di Brazil” (lth/rgr)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *