Jakarta –
Kebun Binatang Adelaide telah melakukan eutanasia terhadap seekor singa betina Afrika. Alasannya hanya karena rekannya sudah meninggal.
Laporan independen Inggris, Minggu (13/10), Mujambi (19) dan Amani (23) adalah sepasang singa yang dirawat Kebun Binatang Adelaide. Pekan lalu, Mujambi mengalami gangguan kesehatan.
Tak kunjung membaik, tim dokter memutuskan untuk melakukan euthanasia terhadap Mujambi.
Namun, taman nasional tidak berhenti sampai di situ. Tiba-tiba, Amani pun menjalani prosedur suntikan mematikan karena alasan yang tidak masuk akal. Faktanya, Amani adalah singa betina tertua di sana.
Direktur kebun binatang Phil Ainsley mengatakan keputusan itu diambil setelah mempertimbangkan beberapa opsi dengan cermat, termasuk memindahkan Amani ke kebun binatang lain yang menampung spesiesnya.
“Kami tahu, harimau berpotensi hidup terisolasi. Itu bukan cara kerja singa Afrika. Biasanya Anda berkumpul dalam satu kawanan atau, ketika mereka bertambah tua, sepasang singa akan hidup bersama,” katanya.
Menghapus Amani dan mengintegrasikannya ke dalam kawanan atau lingkungan lain dianggap terlalu berisiko dan membuat stres.
“Memilih waktu yang tepat untuk mengucapkan selamat tinggal kepada hewan memang sulit, tapi juga merupakan berkah,” kata Ainsley.
Terlepas dari penjelasan pihak kebun binatang, keputusan untuk membunuh singa betina yang sehat itu memicu kemarahan netizen di kolom komentar di halaman Facebook kebun binatang.
“Saya tidak mengerti kalau ini satu-satunya pilihan. Kelihatannya sangat-sangat ekstrim,” aku Debi Ratta.
“Kenapa kamu tidak bisa mencarikan pasangan lagi untuknya? Hanya karena dia yang tertua di penangkaran bukan berarti kamu harus membunuhnya? Membunuh hewan yang sehat juga merupakan kekejaman. Aku tidak akan mendukung kebun binatang itu lagi,” kata netizen lainnya.
“Saya tidak mengerti mengapa menghilangkan nyawa Amani dibenarkan karena hanya dia yang tersisa,” kata Verity Anne.
“Berapa lama setelah kejadian medis itu Anda menidurkannya? Bagaimana Anda tahu dia tidak akan pulih secara alami?” tanya Natasha Maree.
Menanggapi masukan di Facebook, pihak kebun binatang mengatakan keputusan tersebut tidak diambil dengan mudah. Amani memiliki sejumlah masalah kesehatan terkait usia yang memengaruhi kesejahteraannya.
“Sebagai kebun binatang terakreditasi dengan etika dan kebijakan kesejahteraan yang sangat dihormati, berdasarkan usia Amani, masalah kesehatannya sendiri, dan ikatan kuatnya dengan Mujambi, euthanasia dianggap sebagai kepentingan kesejahteraan terbaik Amani karena ikatan kuatnya dengan Mujambi dan bukan dirinya. penjaga, katanya.
Tonton video “7 Hal yang Harus Ditanyakan pada Calon Tetangga Sebelum Membeli Rumah” (sym/sym)