Jakarta –
Pengiriman ponsel global meningkat sebesar 6,5% pada kuartal kedua tahun 2024. Menurut data awal dari lembaga riset IDC, peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh Samsung dan Apple.
Namun, seperti dilansir detikINET Reuters, permintaan ponsel belum sepenuhnya pulih di seluruh dunia karena tantangan masih ada di beberapa pasar.
Menurut IDC, pengiriman HP ke seluruh dunia mengalami peningkatan selama empat kuartal berturut-turut. Pasalnya, produsen ponsel mengandalkan kecerdasan buatan untuk menarik konsumen dan meraih lebih banyak pangsa pasar.
Ada kegembiraan baru di pasar ponsel berkat harga jual rata-rata yang lebih tinggi dan berita bahwa ponsel cerdas generasi AI diperkirakan akan menguasai 19% pasar tahun ini.
“Dengan Apple dan Samsung yang masih berada di posisi teratas dan mendapatkan manfaat paling besar dari berlanjutnya tren premium, banyak OEM terkemuka di Tiongkok meningkatkan pengiriman di pasar kelas bawah dalam upaya untuk menangkap volume di tengah lemahnya permintaan,” kata Nabila Popal, direktur penelitian di IDC. Ia menambahkan, pasar kelas menengah menghadapi tantangan.
Samsung mencapai posisi terdepan pada kuartal kedua tahun 2024 dengan pangsa pasar sebesar 18,9 persen berkat fokus strategisnya pada produk yang lebih baik dan strategi AI yang kuat. Apple berada di posisi kedua dengan pangsa pasar 15,8% dan peningkatan kinerja di Tiongkok dan wilayah utama lainnya.
Sementara itu, Xiaomi berada di peringkat ketiga dengan pangsa pasar 14,8 persen. Diurutan berikutnya ada Vivo dengan 9,1% dan Oppo dengan 9,0%.
“Pertumbuhan Q24 terus memberikan sedikit bantuan bagi produsen, meskipun pemulihan secara keseluruhan masih lambat,” kata Will Wong, manajer riset senior di IDC Asia/Pasifik.
Menurutnya, lebih banyak smartphone AI yang akan diluncurkan pada paruh kedua tahun ini, yang bisa menjadi mesin pertumbuhan berikutnya setelah 5G dan perangkat yang dapat dilipat. Simak video “iPhone 15 Pro Max Jadi Smartphone Terlaris di Q1 2024” (fyk/fyk)