Singapura –
Bandara tetangga, Changi, bernama Bandara Internasional Busy keempat di dunia, menurut laporan perjalanan dan perjalanan.
Laporan dari Timeout, Rabu (5/2/2025) sesuai dengan perjalanan perjalanan dan perjalanan yang disediakan pada 67,7 juta kursus di negara kecil -AN.
Bandara Changi mengalahkan bahkan bandara Schipol di Amsterdam, Belanda, yang tahun lalu melayani 66.800.000 penumpang.
Bandara Changi hanya kalah di Bandara Internasional Dubai (DXB), yang menyelamatkan gelarnya sebagai bandara tersibuk di dunia dengan 92,3 juta penumpang pada tahun 2024.
Duduk di tempat kedua adalah Bandara Heathrow London yang melayani 83,9 juta penumpang. Di Changi Persis, di tempat ketiga adalah Bandara Incheon dengan 70,6 juta penumpang.
Bandara Changi bertujuan untuk melayani sebanyak mungkin penumpang di masa depan. Banyak metode dibuat, dari retensi terminal untuk mengadakan berbagai presentasi dan kerja sama dengan pihak lain.
Salah satunya adalah kolaborasi manajer kaya untuk meningkatkan pengalaman berbelanja Changi yang menarik bagi wisatawan Indonesia. Bandara Changi dikenal dengan pariwisata belanja, dari merek mewah hingga produk lokal yang unik.
Kampanye ini dirancang untuk meninjau berbagai pengalaman berbelanja Changi yang menarik. Dengan materi yang menarik dan nyata, wisatawan akan ditutup untuk melihat pengalaman pengaruh berbelanja di bandara ini.
“Kami sangat tertarik bekerja sama dengan Grup Bandara Changi.
Selain itu, kampanye ini juga menggunakan kekuatan media sosial untuk mencapai audiens yang lebih besar. Wisatawan dapat melihat konten yang menarik dan berpendidikan dari pengaruh, termasuk video, produk, dan tip bandara Rangi.
Pada saat yang sama, Patel Patel, komandan Asia OAG, memperkirakan penasihat pesawat bahwa bandara Changi yang diperhitungkan masih dapat tumbuh selama 3 hingga 5 persen dari 2025.
“Perkiraan dijalankan dengan berbagai alasan, seperti permintaan tinggi untuk wilayah perjalanan di Asia Tenggara, dalam investasi mendatang di udara,” Patel menjelaskan waktu lurus, Rabu (5/2/2025).
Pada Januari 2025, ada 100 pesawat yang mengoperasikan 7.400 perjalanan ke Bandara Changi setiap minggu. Penerbangan menghubungkan Singapura ke 163 kota dari 49 negara di dunia.
Angka itu mendekati waktu untuk Pandemi Covid-19, lebih dari 170 kota. Tujuannya, Singapura terhubung ke lebih dari 200 kota di dunia di tengah -2030