Batavia –
Tak sedikit orang yang suka menggunakan ponsel dan membawanya saat melakukan aktivitas sehari-hari, bahkan saat tidur. Pasalnya, kebiasaan menggunakan perangkat elektronik membuat seseorang sulit mengalihkan perhatian dari hal yang sangat penting tersebut.
Ada yang mengatakan bahwa hal ini dapat membahayakan kesehatan tubuh. Cahaya ponsel dikatakan meningkatkan risiko kanker. Jadi apakah itu benar? Dipersembahkan oleh WebMD, berikut detailnya.
Banyak penelitian yang membahas hubungan antara penggunaan ponsel dan kanker selama beberapa dekade terakhir. Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) memantau penelitian dan statistik terkait masalah ini. Beberapa penelitian telah mengulas hal ini. The Cosmos Study: Sebuah studi cross-sectional tentang hubungan antara telepon seluler dan kesehatan yang diterbitkan pada tahun 2024 mencakup data dari lebih dari 250.000 pengguna telepon seluler, banyak di antaranya telah menggunakan telepon seluler selama 15 tahun atau lebih.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipan tidak memiliki risiko lebih tinggi terkena tumor otak dibandingkan non-pengguna ponsel.
Studi Interfon: Para peneliti dari 13 negara mengamati penggunaan ponsel pada lebih dari 5.000 orang dengan tumor otak dan kelompok yang tidak memiliki tumor otak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara risiko tumor otak dan penggunaan telepon, intensitas panggilan yang dilakukan, dan lama panggilan. Para peneliti menemukan peningkatan risiko jenis tumor otak tertentu pada 10 persen orang yang paling sering menggunakan ponsel.
Ulasan tahun 2019: Para peneliti tidak menemukan bukti bahwa penggunaan ponsel meningkatkan risiko tumor otak atau kelenjar ludah (rahang). Namun mereka tidak mengetahui apakah risikonya meningkat dalam 15 tahun atau lebih.
Mereka juga tidak percaya bahwa anak-anak yang menggunakan ponsel memiliki risiko lebih besar terkena tumor tersebut ketika mereka besar nanti.
Yang terpenting, penting untuk mengetahui cara menggunakan ponsel dengan aman dan efektif untuk mengurangi jumlah radiasi yang diterima dari ponsel. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan: Kurangi waktu yang Anda habiskan di depan speaker, gunakan headphone atau perangkat hands-free, alih-alih mendekatkan ponsel ke kepala saat mengirim pesan, lakukan panggilan telepon daripada menelepon.