Jakarta –
Read More : Bisa Picu Migrasi BPA, Pakar Soroti Proses Distribusi Galon Guna Ulang
Anda bisa menemukan banyak kemasan atau wadah makanan dan minuman di pasaran yang berlabel ‘BPA Free’ dan ‘Food Grade’. Keduanya dianggap aman untuk kesehatan.
Sebenarnya apa arti dari label-label tersebut dan apa perbedaan keduanya?
Guru Besar Ahli Polimer Institut Teknologi Bandung (ITB). Dr. Ahmad Zainal Abidin mengatakan, artikel bebas BPA menunjukkan produk tersebut tidak mengandung BPA atau Bisphenol A. BPA adalah bahan kimia yang sering digunakan untuk membuat plastik polikarbonat dan resin epoksi.
Apakah ini berarti aman? Ternyata bukan itu masalahnya.
“Misalnya di mangkok ada formalin, ada bahannya, berbahaya kan? Formaldehida. Di situ tertulis BPA free, percuma saja, karena bahan berbahaya formaldehida yang membutakan mata, bisa merusak otak,” kata Profesor Dr. . Saat bertemu dengan Ahmad, mereka bersebelahan. Di Jakarta Selatan, Rabu (17/7/2024) Forum Pimpinan DTICCOM ‘Membongkar Misinformasi Dampak BPA Terhadap Kesehatan’.
“Jadi ada bahan polystyrene, itu bukan BPA, tapi styrene itu berbahaya. Jadi kalau dikatakan BPA free, itu benar, tapi prinsipnya aman? Karena yang berbahaya itu styrene. Jadi harap dipahami pemahaman ini karena tanda-tanda ini bisa menipu,” ujarnya.
Itu dibedakan dengan label ‘food grade’. Label ini menandakan bahwa kemasan tersebut bebas dari bahan-bahan yang berpotensi membahayakan kesehatan.
“Food grade artinya jaminan seluruh makanan dan minuman aman,” jelas sang profesor. Ahmad. Simak video “BPOM Kini Wajibkan Pelabelan BPA pada Galon Air Minum Dalam Kemasan” (ath/up)