Batavia –
Dinara Candy tersangkut kasus dugaan pemalsuan dokumen pelayaran dan pengalihan persona Co Apex alias Afandi Susila.
DJ profesional yang kerap tampil di layar kaca ini mengaku asetnya senilai 7 miliar rupiah terancam hilang akibat kecelakaan tersebut.
Dalam keterangan media yang dirilis, Sabtu (8/3/2024), Dinar Candy mengaku mendapat ancaman dari seseorang untuk memberi tahu Ko Apex tentang investasinya yang cukup besar.
“Saya disuruh menyampaikan laporan Ko Apex karena saya mempunyai investasi sebesar 7 miliar rupiah,” kata Dinar Candy.
Tak hanya itu, Dinar juga mengaku akan mendapat ancaman serius terhadap barang bawaannya di kapal.
Ia mengancam jika Ko Apex tidak mengundurkan diri, maka seluruh barang dan uang yang ada di kapal akan hilang dan tidak berharga lagi.
Dinar Candy sebelumnya diperiksa Polres Iambi terkait kasus Ko Apex. Namun Dinar merasa dirinya diincar hanya karena statusnya sebagai artis, meski mengaku tidak terlibat langsung dalam kasus tersebut.
Ia pun menegaskan, meski ia pemilik perusahaan tersebut, ia tidak ada hubungannya dengan Ko Apex dan kasus yang terjadi saat ini. Namun ancaman yang diterimanya tetap memperumit keadaan Dinar Candy. Simak video “Dinar Candy Akui Terima Ancaman, Ilmu Hitam di Kasus Ko Apex” (dar/dar)