Jakarta –
Nestor Lorenzo dan Lionel Scaloni akan bertarung di final Copa America 2024 antara Argentina dan Kolombia. Dua pelatih dari negara yang sama memiliki pelatih yang sama dan pernah bekerja sama sebelumnya.
Lorenzo yang menjuarai Piala Dunia 1990 dan Scaloni yang menjuarai Piala Dunia 2022 merupakan murid Jose Pekerman yang sebelumnya melatih Argentina di level junior dan senior, serta Kolombia.
Menurut Tyc Sports, kedua nama tersebut “meracuni” Pekerman dengan kebijaksanaan sejak dini. Lorenzo memulai karir profesionalnya pada tahun 1980an di Arginos Juniors, di mana Pekerman menjadi pelatih tim yunior pada saat itu.
Sedangkan Scaloni bertemu Pekerman di timnas U-20 Argentina dan menjadi bagian dari tim juara Piala Dunia U-20 1997 di Malaysia. Pasangan ini kembali bekerja sama di Kejuaraan Dunia 2006, di mana Lorenzo juga ambil bagian.
Saat itu, Lorenzo sudah berstatus asisten Pekerman. Ketiganya merupakan bagian dari tim yang kalah dari Jerman melalui adu penalti di perempat final, yang juga merupakan turnamen besar pertama Lionel Messi.
Setelah itu, kehidupan memisahkan mereka. Lorenzo pun “mengikuti” Pekerman yang melatih Toluca, Tigres, dan Kolombia hingga 2018. Sementara itu, Scaloni melanjutkan karir sepak bolanya dan menjadi pelatih Argentina U-20 setelah pensiun.
Setelah tinggal di Kolombia, Lorenzo “putus” dengan Pekerman, kemudian melatih Melgar di Liga Peru dan kembali ke Kolombia pada tahun 2022, kali ini sebagai pelatih kepala. Sementara itu, Scaloni telah melatih Argentina sejak 2018 dengan memenangkan tiga trofi: Copa America 2021, Piala Dunia 2022, dan Finalissima 2022.
Dari segi kesuksesan, Scaloni Jr benar-benar bersinar. Copa America 2024 akan menjadi final keempatnya dalam tiga tahun. Pemain Argentina ini juga sangat dihormati sebagai pemain bertahan. Namun Lorenzo bukan lagi sekedar pelatih.
Sejak kedatangannya, Kolombia telah mencatatkan 25 pertandingan tak terkalahkan, menang 19 kali dan seri enam kali. La Tricolor juga menjadi tim tersukses di Copa America 2024 dengan 12 gol. James Rodríguez juga “terlahir kembali” dan mencetak satu gol dan enam assist selama turnamen.
Tak sabar menantikan bagaimana dua gaya kepelatihan yang sama-sama “unggulan” itu bertanding di Miami Gardens, Senin (15/7) pukul 02:00 WIB. Apakah Scaloni yang masih memimpin Argentina atau Lorenzo yang mengukir sejarah bersama Kolombia?
Saksikan juga siaran para pemenang Adhyaksa Awards 2024
(adp/yna)