Barranquilla –

Ada cerita pasca kekalahan Argentina dari Kolombia kemarin. Kiper Emiliano Martinez bentrok dengan juru kamera.

Argentina menderita kekalahan 2-1 dari Kolombia pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Zona Conmibol, Rabu (9/11) pagi WIB. Kekalahan tersebut jelas mengecewakan Martinez.

Johnny Jacon, juru kamera televisi Kolombia, mengaku ditampar Martinez usai pertarungan. Itu terjadi tepat setelah pertandingan.

Saat jabat tangan pasca pertandingan dengan lawan, Martinez terlihat mengikuti juru kamera. Kemudian, pria berusia 32 tahun itu melihat kamera dan memukulnya.

Tendangan kiper Aston Villa itu membuat kamera fokus ke lapangan. Setelah itu, videonya viral di media sosial.

Emiliano Martinez bukanlah anak yang bahagia tadi malam. 😠 pic.twitter.com/fx84wMXnpW — Tweet Sepak Bola ⚽ (@Football__Tweet) 11 September 2024

Di RCN Deportes, juru kamera menjelaskan bagaimana Emiliano Martinez memukulnya. “Tiba-tiba dia memukul saya. Saya merasa sangat marah, saya hanya bertingkah seperti dia. Dia sedang bermain dan saya mengambil gambar dengan kamera,” ujarnya seperti dilansir ESPN.

“Bu, kawan, apa kabar? Saya Johnny Jackson, juru kamera yang Anda bunuh di pertandingan Kolombia. Saya hanya ingin mengatakan semuanya baik-baik saja.”

“Semua orang tersesat dalam hidup. Kehilangan ini jelas merupakan sesuatu bagimu. Tapi nantikan saja, Debo,” kata Jackson dalam pesannya.

Tindakan Martinez bisa mempunyai konsekuensi jangka panjang. Penjaga gawang Argentina pemenang Piala Dunia 2022 menghadapi larangan Asosiasi jurnalis olahraga Kolombia, ACORD, meminta FIFA untuk menghukum Martinez.

“Dalam otoritas jurnalistik di Kolombia, ACORD ingin FIFA membuat semacam model sanksi bagi Tuan Emiliano Martínez, yang jelas-jelas bukan model bagi generasi mendatang,” kecamnya.

TONTON VIDEO: Kemenangan Argentina memberi Messi perolehan trofi ke-45

(yna/mentah)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *