Jakarta –
Apple adalah perusahaan paling berpengaruh di Amerika Serikat berdasarkan peringkat 250 Teratas Manajemen tahun 2024 dari Drucker Institute.
Apple telah menyalip Microsoft, yang berada di puncak selama empat tahun terakhir. Tahun ini, Microsoft merosot ke posisi ketiga, sementara pembuat chip Nvidia naik ke posisi kedua.
Berikutnya Intel di posisi keempat, Alphabet di posisi kedelapan, dan Adobe di posisi kesembilan.
Daftar 10 teratas mencakup empat perusahaan non-teknologi, termasuk MasterCard di peringkat kelima, naik dari peringkat 24 tahun lalu, Johnson & Johnson di peringkat keenam, Procter & Gamble di peringkat ketujuh, dan raksasa rokok Philip Morris International di peringkat ke-10.
Seperti dilansir detiKINET dari Business Insider, Jumat (12/12/2024), peringkat Management Top 250 dikembangkan oleh Drucker Institute dan The Wall Street Journal untuk mengukur kinerja perusahaan.
Peringkat tersebut menilai kinerja perusahaan dalam lima bidang utama: kepuasan pelanggan, keterlibatan dan pengembangan karyawan, inovasi, tanggung jawab sosial, dan kekuatan finansial.
Pemeringkatan tersebut mencakup 660 perusahaan AS yang sahamnya diperdagangkan di New York Stock Exchange atau Nasdaq dan memenuhi kriteria nilai dan keunggulan.
Pemeringkatan inovasi Apple oleh Drucker Institute membantunya mencapai posisi teratas. Apple mendapat skor 99,9 dalam kategori ini, lebih tinggi dibandingkan perusahaan lain.
Dalam peringkat 25 teratas, hanya Apple, Microsoft, Amazon, dan Walmart yang mencetak lebih dari 90 poin untuk inovasi.
Pada tahun 2024, perusahaan tersebut merilis iPhone 16, produk pertama raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino yang menggunakan perangkat lunak AI Apple.
Selain skor tinggi untuk inovasi, Apple juga menduduki peringkat kedua dalam kinerja finansial. Hanya dilampaui oleh Nvidia, yang menjadi perusahaan termahal di dunia pada awal tahun ini.
Meningkatnya permintaan terhadap chip kecerdasan buatan (AI) semakin meningkatkan harga sahamnya, dengan kapitalisasi pasar sebesar US$3,5 triliun pada puncaknya pada bulan November. Apple telah mendapatkan kembali kejayaannya dengan valuasi sekitar $3,7 triliun.
Skor Apple sebesar 62,7 adalah yang terendah di antara 10 perusahaan teratas dalam peringkat Drucker untuk keterlibatan dan pengembangan karyawan. Simak videonya: Kemenperin menyambut baik rencana investasi Apple di RI melalui WhatsApp (jsn/fay).