Jakarta –
Apple akan mengembangkan iPhone 17 versi baru dengan bodi lebih tipis dibandingkan model lainnya. Namun tampaknya ponsel bernama iPhone 17 Slim/Air ini tidak akan setipis yang diharapkan.
Menurut laporan dari akun agregator berita ‘yeux1122’ di Naver, mengutip sumber industri, disebutkan bahwa Apple berusaha sekuat tenaga dalam membuat desain iPhone 17 Slim.
Bodi iPhone 17 Slim yang lebih tipis didasarkan pada teknologi baterai baru dengan substrat yang lebih tipis, namun Apple menghadapi masalah teknis karena perangkat tersebut belum siap tahun depan.
Salah satu masalah utamanya adalah biaya, dan Apple harus mengubah teknologi baterai saat ini. Alhasil, baterai iPhone 17 Slim tidak akan setipis yang diharapkan Apple dari desain barunya.
Laporan ini mengklaim baterai iPhone 17 Slim tidak akan lebih tipis dari 6 mm, yang menandakan ketebalan perangkat akan lebih besar dari itu, seperti dilansir MacRumors, Selasa (12/11/2024).
Ponsel Apple tertipis hingga saat ini adalah iPhone 6 dengan ketebalan 6,7 mm, yang berarti iPhone 17 Slim tidak akan lebih tipis dari ponsel yang dirilis pada tahun 2014. Ramping, ketebalannya 7,8 mm.
Jika rumor tersebut benar, maka iPad Pro 13 inci dan iPod nano generasi ketujuh akan tetap menjadi perangkat tertipis Apple dengan ketebalan masing-masing 5,1 mm dan 5,4 mm.
Tak hanya Apple, yeux1122 mengklaim Samsung juga menghadapi masalah yang sama dalam mengembangkan ponsel tipis. Seperti diketahui, Samsung menggarap Galaxy S25 Slim untuk menyaingi iPhone 17 Slim.
IPhone 17 Slim akan diluncurkan pada musim gugur 2025 dengan chip A19, kamera belakang tunggal, dan layar ProMotion dengan kecepatan refresh hingga 120 Hz.
Tonton video “Video: Rencana pembangunan pabrik dapat membuka pintu bagi lebih banyak investasi Apple di RI” (vmp/vmp)